Liputan6.com, Jakarta - Indonesia menjadi pasar utama peredaran narkoba. Karena itu, saat ini Indonesia sudah bukan lagi darurat narkoba, tapi bencana narkoba.
"Sekarang ini bukan darurat lagi, tapi bencana narkoba," ujar mantan hakim Asep Iwan Irawan dalam diskusi 'Darurat Narkoba' di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (16/5/2015).
Menurut hakim yang pernah memidana mati puluhan terpidana narkoba ini, kondisi saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Hal ini terbukti dengan ditemukannya narkoba di ruang ketua lembaga tinggi, dosen, bahkan orangtua yang menelantarkan anaknya di Cibubur.
"Ketika hukum benar, ketika mereka menolak hukuman mati, suruh mereka makan saja tuh barang bukti (narkoba)," cetus Asep.
Dia mengaku tidak habis pikir dengan para profesor hukum yang malah membela para terpidana mati dengan berbagai isu seperti human trafficking. Misalnya eksekusi terpidana mati kasus narkoba asal Filipina Mary Jane Viesta Feloso tertunda pada detik-detik terakhir.
"Tujuannya tidak jelas. Apa pun yang terjadi ada barang bukti pada dirinya. Itu pidana. Ketika proses sudah terjadi, mereka profesor hukum nggak tahu, ngaco. Mereka ke PTUN. Besok ke pengadilan agama minta didoain biar cepat mati," pungkas Asep.
Mary Jane Viesta Feloso, terpidana mati asal Filipina lolos dari eksekusi mati tahap II. Saat detik-detik eksekusi akan dilakukan, pemerintah menunda eksekusinya setelah ada lobi dari pemerintah Filipina.
Keterangan Mary Jane dibutuhkan di Filipina terkait penangkapan dan persidangan Maria Kristina Sergio, orang yang diduga telah merekrutnya hingga terlibat dalam jaringan narkoba. (Mvi/Sss)
Eks Hakim: Napi Narkoba Tolak Hukuman Mati, Makan Saja Barbuk
Kondisi peredaran narkoba di Tanah Air saat ini sudah sangat mengkhawatirkan.
diperbarui 16 Mei 2015, 11:19 WIBDiterbitkan 16 Mei 2015, 11:19 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pasca Kebakaran Glodok Plaza, BPBD Jakarta Terus Cari Korban yang Hilang
Donald Trump Akan Atur Ulang Rencana Deportasi Massal di AS
Jangan Asal-Asalan Minum Obat Kolesterol, Pahami Aturannya
Deadline Februari, Instansi Pemerintah Wajib Kirim Laporan Kinerja 2024
Soal Impor Sapi Perah untuk MBG, Ini Kata Guru Besar UGM
Busana Putih-putih Melania Trump di Resepsi Jelang Inagurasi Donald Trump Sebagai Presiden AS Kedua Kalinya
Woohyun Infinite Terus-terusan Puji Fans di Konser Limited Edition: Jakarta Kece!
Kemenhub Rapatkan Barisan Jelang Angkutan Mudik Lebaran 2025
Misi Konsultan Pajak Perkuat Kolaborasi dengan Pemerintah Prabowo, Ini Strateginya
Kebakaran Museum Satriamandala, Sumber Api Diduga dari Dapur
Masa Cegah Firli Bahuri Habis, Imigrasi Sebut Masih Ada Langkah DPO
Musim Hujan Picu Eksim Memburuk, Begini Cara Perawatan Wajah dan Kulit yang Aman