Liputan6.com, Jakarta - Maraknya prostitusi belakangan ini cukup meresahkan masyarakat. Melihat fenomena ini, Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan punya jurus ampuh untuk meredam praktik asusila ini.
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, untuk membasmi prostitusi pemerintah tidak akan bergerak sendiri. Tetapi menggandeng negara lain, Swedia.
"Kemensos sudah membangun komunikasi beberapa kali dengan kedutaan Swedia," sebut Khofifah di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (7/6/2015).
Pemilihan Swedia sebagai mitra Pemerintah RI membasmi prostitusi bukan tanpa alasan. Sebab, dengan terobosan yang mereka miliki tingkat prostitusi di negara Skandinavia itu menurun drastis.
"Swedia terbukti berhasil menurunkan tingkat pemintaan pengguna jasa seks komersial sebanyak 80%. Sedangkan penyedia jasanya itu turun sebanyak 75%. Itu dilakukan hanya dalam waktu 3 tahun," sambung dia.
Cara yang dilakuan Swedia, kata Khofifah, sangat unik. Mereka mengungkap ke publik para pengguna pekerja seks komersial di negaranya.
"Mereka itu sebetulnya menampilkan identitas, wajah dari si pengguna jasa seks komersial melalui berbagai media, termasuk media sosial," ujar dia.
"Swedia diketahui juga menerapkan hukuman denda. Namun, jika wajahnya ditampilkan, itu akan jadi social punishment yang lebih efektif. Para pengguna jasa seks komersial itu akan malu, karena seluruh relasinya akan tahu," tandas Khofifah. (Rmn/Tho)
Alasan Kemensos Gandeng Swedia Kurangi Praktik Prostitusi
Swedia dinilai memiliki terobosan yang dapat meyebabkan prostitusi di negara Skandinavia itu menurun drastis.
Diperbarui 08 Jun 2015, 05:48 WIBDiterbitkan 08 Jun 2015, 05:48 WIB
Fakta yang mengkhawatirkan ternyata banyak apartemen yang di jadikan tempat praktik prostitusi terselubung.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Memasak Kreatif Saat Gas Habis, Solusi Praktis Tanpa Panik
Perbedaan Jamak dan Qashar: Panduan Lengkap Keringanan Shalat dalam Perjalanan
Memahami Perbedaan TB Paru dan TBC: Panduan Lengkap
8 Rekomendasi Menu Takjil Buka Puasa yang Populer, Pilih yang Mana?
Perbedaan Penyidikan dan Penyelidikan: Memahami Tahapan Krusial dalam Proses Hukum
Perbedaan Listrik Prabayar dan Pascabayar: Panduan Lengkap Memilih Layanan Listrik
Danantara Gaet Tokoh Global Jadi Penasihat, Siapa Saja?
Lebaran 2025: Siswa Libur Sekolah 19 Hari, Catat Tanggalnya
Memahami Perbedaan Penyuapan dan Gratifikasi, Penting Diketahui
Contoh Persembahan Skripsi yang Menyentuh Hati untuk Orang Terdekat
Anies Hadiri Sidang Perdana Tom Lembong: Harapannya Hakim Mementingkan Kebenaran
Perbedaan Percakapan Biasa dengan Negosiasi: Memahami Karakteristik Unik Keduanya