Liputan6.com, Bandung - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, masyarakat diminta waspada terhadap daging sapi. Sebab, jajaran Polsek Sumur Bandung, Kota Bandung, menemukan sekitar 10 ton daging sapi busuk, yang diduga akan diedarkan di Kota Bandung.
Pengungkapan ini bermula saat jajaran Polsek Sumur Bandung melakukan patroli rutin. Kecurigaan bermula saat warga yang melintas mencium bau busuk di sekitar rumah dinas Gubernur Jabar di Jalan Kebon Sirih, Kelurahan Babakan Ciamis, Kecamatan Sumur Bandung.
"Kita lakukan tindakan karena masyarakat terganggu akan adanya bau busuk, dan melaporkan kejadian kepada kita. Akhirnya kita telusuri dan bau berasal dari 1 peti kemas di salah satu pabrik es," kata Kapolsek Sumur Bandung Kompol Wadi, Bandung, Jawa Barat, Jumat (3/7/2015).
Setelah dilakukan pemeriksaan, Polsek Sumur Bandung menemukan sekitar 10 ton daging sapi busuk dalam peti kemas tersebut, dengan kondisi telah dikerubungi belatung.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, kita ketahui daging ini sudah ada di sini selama hampir 1 minggu," jelas dia.
Wadi mengatakan, hingga saat ini pihaknya telah mengamankan 2 orang berinisial B dan K. Keduanya tengah menjalani pemeriksaan intensif.
"Kita telah periksa dan akan kita kembangkan. Dagingnya diedarkan ke mana dan diolah menjadi apa saja," ujar Wadi.
Diedarkan ke Kafe dan Resto
Menurut Wadi, daging busuk tersebut diduga diedarkan ke sejumlah restoran dan kafe di Kota Bandung. "Daging-daging tersebut juga di ketahui dijual pada resto dan kafe-kafe di Kota Bandung," kata dia.
Selain itu, lanjut Wadi, 2 pelaku yang diamankan ini juga mengolah daging sapi busuk ini menjadi bakso, dendeng sapi, dan abon sapi di salah satu pabrik di kawasan Gardu Jati, Kota Bandung.
"Kita sudah temukan ada bakso dan beberapa bahan olahan dari daging sapi yang diduga berasal dari daging sapi busuk," jelas dia.
Dikatakan Wadi, dalam setiap pekan pabrik ini memproduksi bakso berbahan daging sapi busuk 200 hingga 300 butir. "Sedangkan untuk makanan lainya seperti dendeng dan abon jumlahnya tidak jauh berbeda," beber dia.
Wadi menegaskan, hingga saat ini pihaknya masih mengembangkan kasus ini dengan mengejar beberapa orang yang diduga terlibat.
"Daging sapi busuk ini didapat dari salah satu kota dekat Bandung. Akan kita kembangkan kasus ini," tutup Wadi. (Rmn/Ein)
Waspada, Daging Sapi Busuk Kembali Beredar
Wadi mengatakan, hingga saat ini pihaknya telah mengamankan 2 orang berinisial B dan K.
Diperbarui 03 Jul 2015, 21:02 WIBDiterbitkan 03 Jul 2015, 21:02 WIB
Wadi mengatakan, hingga saat ini pihaknya telah mengamankan 2 orang berinisial B dan K.... Selengkapnya
Advertisement
UPDATE TERBARU
Lihat Semua- 21 April, 19:00 WIBMengenal Pneumonia Bilateral, Kondisi Sakit yang Diderita Paus Fransiskus Sebelum Meninggal Dunia
- 21 April, 19:00 WIBMengenang Kisah Paus Fransiskus Melawan Hoaks dan Disinformasi Saat Dunia Dilanda Pandemi COVID-19
- 21 April, 19:00 WIBVIDEO: Paus Fransiskus Hadiri Misa Paskah di Lapangan Santo Petrus
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Peringati Hari Kartini, Gus Ipul: Perempuan Indonesia Harus Tingkatkan Kapasitas Diri
Contoh Paduan Warna Serasi Celana Merah dengan Outfit Kekinian 2025
Prabowo Telepon Cak Imin Minta Menteri Rapatkan Barisan, Istana Bantah Kabinet Renggang
QRIS Bakal Diterima di 4 Negara Ini Saat Amerika Serikat Menolak
VIDEO: Gereja di Pulo Gadung Terbakar saat Paskah, Jemaat Panik Padamkan Api
3 Zodiak Ini Terlihat Ramah tapi Punya Standar Tinggi dan Sifat Pemberontak
Lebih Dekat dengan Heni Mustikaningati, Sosok Kartini Kudus Peduli ODGJ Diganjar Penghargaan Presiden Jokowi
Harga Telur Hari Ini: Naik atau Turun? Cek Update Terkini
Bandara Kertajati Siap Terbangkan 28 Kloter Calon Haji 2025
Ibadah Itu Gampang, Bahkan Dicintai Allah Bisa Lewat Hal Sederhana Ini Kata Gus Baha
Emansipasi Perempuan di Ruang Publik Transportasi Umum: Hadiah Hari Kartini dari Pemprov Jakarta
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, 6 Selebriti Indonesia Kenang Momen Bersama Sang Pemimpin Gereja Katolik