Liputan6.com, Pekanbaru - Jadwal penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru kembali kacau, Rabu (2/9/2015). Dari pagi hingga siang hanya tiga pesawat yang nekat terbang, sementara sisanya menunda penerbangan sampai kabut asap di lintasan bandara hilang.
Menurut Airport Duty Manager SSK II Toni Hendrik, jarak pandang di lintasan di bawah 1.000 meter. Hingga siang kabut masih tebal dan tak bergerak karena memang tidak angin yang membawanya pergi. "Asap tak berhembus ke luar dari lintasan bandara," kata Toni dikonfirmasi wartawan.
Menurut Toni, jarak pandang aman untuk melakukan penerbangan di atas 1.000 meter. Angka ini sebenarnya belum normal, tapi tergantung keberanian dari pilot. "Namun, kondisi jarak pandang di lintasan kian memburuk. Pada siang ini saja, jarak pandang terus menurun hingga berkisar 700 meter," ujarnya.
Akibat kondisi ini, dari pagi hingga siang hanya tiga pesawat yang berani terbang. Diantaranya maskapai Firefly dari Malaysia. Begitu mendarat, pesawat ini kembali terbang. "Kemudian ada Lion Air dan Garuda yang terbang tadi pagi. Kedua pesawat ini sebelumnya memang menginap di bandara," ungkap Toni.
Selain itu, belasan penerbangan, baik itu kedatangan maupun keberangkatan, menunda keberangkatannya. Belasan penerbangan itu dari lima maskapai yakni Garuda Indonesia, Lion Air, Susi Air, Sriwijaya Air, dan Air Asia. "Tujuannya beragam mulai dari Batam hingga ke Jakarta," kata Toni. (Hmb/Ein)
Asap Masih Tebal, Belasan Penerbangan Tertunda
Tiga pesawat nekat terbang dari Pekanbaru, penerbangan lainnya masih terkendala kabut asap.
diperbarui 02 Sep 2015, 12:27 WIBDiterbitkan 02 Sep 2015, 12:27 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pakar Ungkap Manfaat Daun Bandotan untuk Rematik dan Cara Mudah Mengolahnya
Resep Jus Seledri untuk Kolesterol, Praktis dan Bisa Dikreasikan dengan Buah-buahan
Kalah dari Pasangan Korsel, Fikri/Daniel Runner Up Thailand Masters 2025
Restoran Steak Halal Satu-satunya di Jewel Changi Singapura Bakal Ditutup Permanen 1 Maret 2025
Pria Ditemukan Tewas di Kali Kembangan Jakbar, Diduga Menceburkan Diri
1 Dolar Berapa Rupiah dari Tahun 2020 ke 2025: Fluktuasi dan Faktor Pengaruhnya
Arti No Pork No Lard: Memahami Makanan Halal dan Bebas Babi
Hasil BRI Liga 1: 10 Orang Borneo FC Sikat PSS Sleman, Semen Padang Ditahan Malut United
Laba Bank OCBC Naik 19 Persen pada 2024, Nilainya jadi Segini
Cara Menggunakan Daun Sirih Cina untuk Wajah, Bahan Alami untuk Sehatkan Kulit
Rincian Transfer Marcus Rashford dari Manchester United ke Aston Villa, Bisa Dibeli Permanen Segini
Zelenskyy: 4 Orang Tewas dalam Serangan Rusia di Sekolah Kursk