Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku ikut berpuasa selama Ramadan. Hanya saja, puasa ala Ahok adalah puasa yang-yangan. Apa itu puasa yang-yangan?
"Namanya puasa yang-yangan, puasa makan siang," ucap Ahok beberapa waktu lalu kepada wartawan di Balai Kota Jakarta.
Ahok mengaku godaan terberat dalam menjalankan puasa adalah menahan haus. Untuk menahan lapar, menurut Ahok, ia masih sanggup menjalankan.
"Yang paling enggak tahan tuh haus. Haus yang enggak tahan, karena gue orang yang suka minum. Kalau enggak makan sih enggak masalah. Terus kalau awal-awal saja, puasanya berat. Tapi kalau sudah dijalani, balik normal aja kok," kata Ahok.
Karena sempat mengeyam pendidikan di sekolah Islam, dia mengaku terbiasa ikut berpuasa di sekolah. Namun, Ahok mengaku tidak pernah berpuasa hingga magrib tiba.
Menurut dia, teman-teman muslimnya memahami jika dia kehausan di siang hari.
"Aku kan dulu sekolah Islam, aku ikut puasa makan. Tapi teman-teman pada bilang 'lu makan-minum saja Hok. Nambah pahala juga buat gua," kenang Ahok mengingat masa kecilnya di Belitung Timur.
Puasa Ramadan ala Ahok
Ahok menyebutnya sebagai puasa yang-yangan.
diperbarui 06 Jun 2016, 08:42 WIBDiterbitkan 06 Jun 2016, 08:42 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Itu Literatur: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya
Jakarta Diguyur Hujan, Bangunan 2 Lantai di Duren Sawit Jaktim Ambruk
Jejak Persahabatan 2 Negara dan Komitmen Hijau Toyota di Taman Sakura Tawangmangu
Apa Itu Star Syndrome: Memahami Fenomena Merasa Diri Paling Sempurna
Kuning Telur vs. Gorengan, Mana yang Lebih Mematikan bagi Pasien Kolesterol Tinggi? Ini Kata Ahli Gizi
Diramal Makin Cuan, Investor Asing Tambah Kepemilikan Saham NEST hingga 5%
3 Resep Ikan Tim Kuah Jahe yang Dimakan untuk Bawa Hoki Saat Imlek
Prabowo Tunjuk Menhan Jadi Ketua Pengarah Satgas Penertiban Kawasan Hutan
Pemain Sudah Mau, Manchester United Dapat Rintangan Lain untuk Resmikan Transfer Pertama Amorim
Orang Terkaya di Dunia Kehilangan Kekayaan Rp 1.752 Triliun Gara-Gara DeepSeek
Penjualan NFT Naik 5 Persen di Awal Tahun 2025
Libur Panjang Menelusuri Eksotisme Keindahan Pulau Buru Maluku