Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024, Siapa Diprediksi Unggul?

Ada Perbuatan Tak Sopan Jessica Saat Terekam CCTV

Perbuatan tak sopan itu bukan seperti spekulasi yang berkembang selama ini, Jessica mengutak-atik sedotan Vietnamnese Ice Coffee Mirna.

oleh Audrey Santoso diperbarui 16 Agu 2016, 02:03 WIB

Diterbitkan 16 Agu 2016, 02:03 WIB

20160815- Ekspresi Jessica Saat Mendengar keterangan Saksi Ahli Psikologi-Jakarta- Johan Tallo

Jessica Kumala Wongso menyimak keterangan dari saksi ahli psikologi klinis Antonia Ratih Handayani di sidang lanjutan pembunuhan Mirna Salihin di PN Jakarta Pusat, Senin (15/8). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ahli Psikologi Klinis dari Universitas Indonesia (UI) Antonia Ratih Andjayani mengaku melihat perbuatan Jessica Kumala Wongso tak sopan, di rekaman CCTV Kafe Olivier, Grand Indonesia pada 6 Januari 2016.

Perbuatan tak sopan itu bukan seperti spekulasi yang berkembang selama ini, Jessica mengutak-atik sedotan Vietnamnese Ice Coffee Mirna. Namun, Jessica mencicipi cocktail yang ia beli untuk Hanie.

"Setelah cocktailnya abis, dia (Jessica) minum cocktail Hanie. Sebenarnya cocktail orang diminum, itu enggak sopan. Semestinya dia bisa memesankan ulang untuk teman-temannya. Karena dia minum jatahnya Hanie, enggak dia habisin, terus dia geser minumannya," kata Ratih saat bersaksi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (15/8/2016).

Ratih berpendapat semestinya Jessica tidak berbuat seperti itu, jika tulus beritikad baik kepada teman-temannya. Seharusnya Jessica memberikan yang terbaik jika ingin mentraktir teman-teman lamanya.

"Mestinya dia tidak mencemari dengan cara dicicipi. Kalau pun ya, bisa pesan ulang. Pesan (minuman)sejam sebelumnya pun sebenarnya akan membuat rasa minuman berkurang kualitasnya," kata dia.

Wayan Mirna Salihin tewas usai menyeruput es kopi Vietnam di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat pada 6 Januari 2016. Saat kejadian, Mirna bersama dua teman kuliahnya di Australia, yakni Jessica Kumala Wongso dan Hanie Juwita Boon.

Mulanya, Jessica hendak mengadakan reunian kecil mengingat ketiganya pernah menempuh pendidikan di Billy Blues Collage, Sydney, Australia bersama-sama pada 2008.

Kini, Jessica Wongso menjadi terdakwa kasus dugaan pembunuhan berencana ini, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.