Liputan6.com, Tangerang - Presiden Jokowi membuka kompetisi internasional Matematika dan Science atau International Mathematics and Science Olympiad (IMSO) for Primary school, di Kota Tangerang, Rabu malam. Sebanyak 22 negara mengikuti kompetisi untuk tingkat sekolah dasar itu.
Jokowi mengaku bangga Indonesia terpilih menjadi tuan rumah untuk 431 siswa SD terpilih mewakili masing-masing negaranya. Sebab, untuk mempelajari matematika dan sains bukanlah suatu yang mudah.
"Saya berharap, keluar dari perlombaan ini peserta yang mewakili 22 negaranya mampu menjadi duta matematika dan sains. Kemudian mengaplikasikannya bagi kehidupan," tutur Jokowi, di Allium Hotel, Kota Tangerang, Banten, Rabu (9/11/2016).
Baca Juga
5 Pelajar Banyuwangi Sabet Medali Emas hingga Perunggu di Olimpiade Matematika dan Sains Tingkat Asia
Ratusan Pelajar Dari Berbagai Negara Mulai Ikuti Olimpiade Sains dan Matematika Tingkat Asia di Banyuwangi
Bio One Beberkan Piala yang Diraihnya di Luar Seni Peran, Mulai dari Baca Puisi hingga Olimpiade Matematika
Dia percaya, bila ajang olimpiade ini mampu mencetak ahli matematika dan sains asal Indonesia. Bila ditekuni dan dibina, maka kelak di masa depan akan lahir ilmuwan baru Indonesia yang akan mengaplikasikan temuannya untuk dunia.
Advertisement
"Sebab sebagaimana kita ketahui, sains itu ilmu yang juga bisa mempelajari asal usul kehidupan. Maka sangat penting mempelajarinya," kata Jokowi.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Abduh Surahman menuturkan, olimpiade ini akan digelar pada 10-12 November 2016. Dalam olimpiade ini, Kota Tangerang mengirimkan sebanyak 12 delegasinya.
"Kami sudah melakukan seleksi sejak dua bulan lalu, hasilnya kami kirimkan 6 orang mewakili di cabang matematika dan 6 orang lainnya di cabang sains," ujar Abduh.