Jemaah Haji Diimbau Tak Bawa Makanan dan Obat Berlebihan

Hal itu bisa memancing kecurigaan petugas imigrasi.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 31 Jul 2017, 08:48 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2017, 08:48 WIB
Jemaah Haji Diimbau Tak Membawa Makanan dan Obat-Obatan Berlebih
Jemaah Haji Diimbau Tak Membawa Makanan dan Obat-Obatan Berlebih

Liputan6.com, Jakarta - Fase pemberangkatan jemaah haji Indonesia memasuki hari ketiga. Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara Arsyad Hidayat mengatakan sudah ada 35 kloter jemaah haji Indonesia yang mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

"Sebanyak 14.053 jemaah haji ini sudah tiba di sini," kata Arsyad Hidayat di Madinah, Arab Saudi, Senin (31/7/2017).

Tiga hari masa kedatangan jemaah di Madinah, Arsyad, menyoroti adanya jemaah yang membawa barang dalam jumlah yang berlebihan. Barang tersebut misalnya berupa jamu dan obat.

"Sore tadi ada barang bagasi jemaah yang tertahan di imigrasi. Barang itu berupa jamu dan obat yang dibawa jemaah dalam jumlah yang tidak wajar, sangat banyak," ujar dia.

Arsyad mengimbau jemaah untuk tidak membawa obat, makanan, atau barang apa pun dalam jumlah yang berlebihan, sehingga memancing kecurigaan petugas imigrasi.

Ia menjelaskan, pemerintah Arab Saudi memberlakukan aturan yang sangat ketat dalam pengawasan masuknya barang-barang bawaan, apalagi jika terkait dengan obat-obatan.

"Di sini ada semacam lembaga yang mengawasi masuknya obat dan makanan ke Arab Saudi," ujar dia.

Arsyad berharap ke depan hal seperti itu tidak terjadi lagi karena sangat mengganggu. Sebab, saat semua jemaah sudah keluar melalui pintu terminal haji, petugas PPIH justru masih tertahan, sehingga proses berikutnya menjadi terhambat.

Untuk hari keempat pemberangkatan, Seksi Layanan Kedatangan dan Pemulangan Daker Madinah merilis ada 18 kloter yang dijadwalkan akan tiba di Bandara AMAA Madinah, sejak Minggu malam hingga Senin sore. Mereka berasal dari sembilan embarkasi, yaitu:

1. Kloter dua Embarkasi Balikpapan (BPN 02)
2. Kloter satu Embarkasi Batam (BTH 01)
3. Kloter tujuh sampai sepuluh Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 07, JKS 08, JKS 09, dan JKS 10)
4. Kloter sembilan sampai sebelas Embarkasi Solo (SOC 09, SOC 10, dan SOC 11)
5. Kloter delapan sampai sebelas Embarkasi Surabaya (SUB 08, SUB 09, SUB 10, dan SUB 11)
6. Kloter empat dan lima Embarkasi Makassar (UPG 04 dan UPG 05)
7. Kloter empat Embarkasi Medan (MES 04)
8. Kloter tiga Embarkasi Padang (PDG 03)
9. Kloter enam Embarkasi Jakarta- Pondok Gede (JKG 06).

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya