BNN Masih Dalami Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia

Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan penyelundupan sabu dari Malaysia.

oleh Rita Ayuningtyas diperbarui 07 Agu 2017, 08:37 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2017, 08:37 WIB
Pengungkapan 1 Ton Narkoba Jenis Sabu
Ilustrasi penangkapan pengedar sabu oleh BNN. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan penyelundupan sabu dari Malaysia. Lima tersangka ditangkap dalam operasi tersebut. Namun, penyidik tak berhenti pada kelima tersangka itu.

"Penyidik masih melakukan pendalaman atas kasus ini," ujar Kabag Humas BNN Kombes Sulistiandriatmoko, ketika dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Senin (7/8/2017).

Menurut dia, kelima orang ini tak terkait dengan jaringan yang ditangkap oleh BNN maupun Polri belakangan ini. Mereka adalah jaringan yang menyelundupkan narkoba melalui darat.

Kelimanya ditangkap ketika berusaha menyelundupkan sabu dari Malaysia ke Indonesia melalui perbatasan di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Minggu, 8 Agustus 2017.

"Mereka masuk melalui jalur darat antara Kalbar dengan Serawak. Mereka masuk melalui Kabupaten Bengkayang melalui pintu Ledo," Sulis menjelaskan.

Dia mengatakan, petugas BNN mengamankan 17 bungkus sabu dan mobil Calya hitam pada operasi tersebut. Sementara, dua tersangka di antaranya ditembak mati karena melawan petugas.

"Dua orang di antaranya meninggal karena melawan ketika diminta menunjukkan keberadaan temannya," kata Sulis.

Saksikan video di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya