Gunung Agung Meletus, Warga Diminta Tetap Tenang

Gunung Agung yang berada di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, meletus sejak pukul 17.05 Wita.

oleh Muhammad Ali diperbarui 21 Nov 2017, 17:47 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2017, 17:47 WIB
Gunung Agung
Gunung Agung di Bali meletus. (Liputan6.com/Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Gunung Agung yang berada di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, meletus sejak pukul 17.05 Wita. Hingga kini, letusan itu masih berlangsung, dengan asap kelabu tebal yang bertekanan sedang hingga tinggi maksimum 700 meter di atas puncak.

"Abu letusan bertiup ke arah Timur-Tenggara," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan, Selasa (21/11/2017).

Dia mengatakan, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) masih menganalisis aktivitas vulkanik. Status tetap Siaga atau level 3.

"Dari aktivitas vulkanik belum menunjukkan adanya lonjakan kenaikan kegempaan. Tremor Non-Harmonik sebanyak satu  kali dengan amplitudo 2 mm dan durasi 36 detik. Gempa vulkanik dalam sebanyak dua kali dengan amplitudo 5-6 mm dan durasi 8-26 detik," kata dia.

Dia mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Warga hendaknya mengikuti semua rekomendasi dari PVMBG.

"Masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki, pengunjung, wisatawan agar tidak berada, atau melakukan pendakian dan aktivitas apa pun di zona perkiraan bahaya yaitu di dalam area kawah Gunung Agung dan radius 6 km dari kawah puncak Gunung Agung," ucap Sutopo.

Dia mengatakan, perluasan sektoral ke arah Utara-Timur laut dan Tenggara-Selatan-Barat daya ditambah sejauh 7,5 km.

Sementara itu, zona perkiraan bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang terbaru.

Daerah Terdampak

Daerah yang terdampak antara lain Dusun Br Belong, Pucang, dan Pengalusan (Desa Ban); Dusun Br Badeg Kelodan, Badeg Tengah, Badegdukuh, Telunbuana, Pura, Lebih dan Sogra (Desa Sebudi); dan Dusun Br Kesimpar, Kidulingkreteg.

"Selain itu, Putung, Temukus, Besakih dan Jugul (Desa Besakih); Dusun Br Bukitpaon dan Tanaharon (Desa Buana Giri), Dusun Br Yehkori, Untalan, Galih dan Pesagi (Desa Jungutan); dan sebagian wilayah Desa Dukuh," ucap dia.

Hingga kini, kata Sutopo, jumlah pengungsi Gunung Agung sebanyak 29.245 jiwa di 278 titik pengungsian. BNPB terus berkoordinasi dengan PVMBG.

"BNPB bersama BPBD dan unsur terkait terus menyiapkan upaya penanganan terkait dengan meletusnya Gunung Agung," ujar Sutopo.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya