Liputan6.com, Dobo: Ratusan warga Kota Dobo, Kabupaten Aru, Maluku, Sabtu (5/3), mengamuk. Mereka merobek baliho raksasa milik Bupati nonaktif Tedi Tengko di tengah kota.
Para pendemo mengarak baliho raksasa mengelilingi kota. Bentrokan hampir terjadi karena terdapat beberapa massa pro-Tedi yang tidak terima atas pengrusakan. Aparat Kepolisian Resor Kota Dobo berhasil meredam emosi kedua kubu.
Walau tak terjadi keributan, Kota Dobo sempat mencekam selama beberapa jam. Baliho raksasa diletakkan di tengah jalan dan dilindas setiap kendaraan yang melintas. Pengunjuk rasa kecewa karena Tedi belum juga ditahan pihak pengadilan.
Tedi diberhentikan sementara oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, 2 Maret lalu. Tedi berstatus terdakwa dalam kasus korupsi dana APBD Kabupaten Aru senilai Rp 42 miliar pada 2006.(WIL/SHA)
Para pendemo mengarak baliho raksasa mengelilingi kota. Bentrokan hampir terjadi karena terdapat beberapa massa pro-Tedi yang tidak terima atas pengrusakan. Aparat Kepolisian Resor Kota Dobo berhasil meredam emosi kedua kubu.
Walau tak terjadi keributan, Kota Dobo sempat mencekam selama beberapa jam. Baliho raksasa diletakkan di tengah jalan dan dilindas setiap kendaraan yang melintas. Pengunjuk rasa kecewa karena Tedi belum juga ditahan pihak pengadilan.
Tedi diberhentikan sementara oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, 2 Maret lalu. Tedi berstatus terdakwa dalam kasus korupsi dana APBD Kabupaten Aru senilai Rp 42 miliar pada 2006.(WIL/SHA)