Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengapresiasi prestasi putra daerahnya, Lalu Muhammad Zohri, di kancah lomba lari tingkat dunia. Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi berjanji memberi bonus senilai Rp 200 juta.
"200 juta rupiah, dalam bentuk polisri asuransi sebesar 100 juta rupiah dan modal usaha sebesar 100 juta rupiah," kata TGB Zainul Majdi lewat keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Jumat (13/7/2018).
Zohri menyabet juara dunia usai menjadi yang tercepat di nomor 100 meter pada kejuaraan Dunia Atletik (IAAF) U-20 di Tampere, Finlandia.
Advertisement
Kemenangan Zohri fenomenal bagi Indonesia. Sebelumnya, sejak ajang itu digelar 32 tahun lalu, prestasi terbaik sprinter Indonesia hanya finish di posisi ke-8, dan itu terjadi pada 1986.
TGB menuturkan, ia telah dihubungi Zohri, Kamis (12 Juli 2018) malam. Kesempatan itu ia manfaatkan untuk menyampaikan selamat secara langsung.
"Alhamdulillah, sungguh kebanggaan untuk NTB dan Indonesia," tutur kader Partai Demokrat ini.
TGB berpesan, prestasi dunia yang diraih Zohri jangan sampai membuatnya gelap mata. Raihan itu justru harus menjadi pemacu agar bisa tampil lebih baik lagi di kancah Asian Games 2018.
"Saya berpesan agar dia tidak terlena. Harus bersyukur, terus berlatih dan tetap rendah hati. Zohri komit untuk terus berlatih dan membela Merah Putih" TGB memungkasi.
Bantuan Hotman Paris
Selain TGB, Pengacara Hotman Paris juga mengaku akan memberi bantuan senilai Rp 100 juta untuk merenovasi rumah Zohri. Ia prihatin dengan kondisi hunian yang ditinggali sang juara dunia.
"Tujuan saya memberi ini adalha mengingatkan para pejabat kita, kenapa kok sudah 20 medali emas tapi rumahnya gubuk. Dan siang ini setelah saya kasih motivasi barulah berlomba-lomba kasih sumbangan itu, ya itu lah budaya Indonesia, better late than nothing," kata Hotman lewat akun instagram pribadinya.
Saksikan video pilihan di bawah ini
Advertisement