Di Makassar, Cap Go Meh Dirangkai Karnaval Budaya

Perayaan Cap Go Meh dengan atraksi barongsai di Makassar akan dirangkaikan dengan karnaval budaya nusantara.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Feb 2012, 09:32 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2012, 09:32 WIB
120202acapgomeh01.jpg
Liputan6.com, Makassar: Perayaan Cap Go Meh dengan atraksi barongsai di Makassar akan dirangkaikan dengan karnaval budaya nusantara, Ahad (5/2) mendatang. Demikian dikatakan tokoh masyarakat Tionghoa Yongris di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (1/2).

Yongris mengatakan, empat etnis yang dimaksud adalah Bugis, Makassar, Toraja, dan Mandar. Keempat etnis budaya tersebut dinilai sudah berakulturasi dengan budaya warga keturunan Tionghoa di Sulsel.

Menurut pengurus Walubi Sulsel ini, kegiatan seperti itu sudah beberapa kali dilakukan setelah kran reformasi dibuka dan terlepas dari masa Orde Baru. "Sebelumnya, nuansa perayaan Cap Go Meh yang dilaksanakan 15 hari setelah Imlek hanya dapat dirasakan di masing-masing rumah warga keturunan Tionghoa," katanya.

Namun setelah kebebasan berekspresi sudah ada, lanjut Yongris, atraksi barongsai sudah dapat digelar di depan rumah ibadah, mal, dan di jalan raya, serta disaksikan orang banyak. Pada acara nanti, iring-iringan patung dewa yang diyakini warga keturunan Tionghoa akan membawa keberuntungan dan keselamatan itu turut diarak berkeliling kota.

"Khusus atraksi barongsai dan iring-iringan karnaval budaya akan berlangsung selama dua jam, mulai pukul 15.00-17.00 WITA pada Ahad" katanya.(Ant/SHA)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya