Upaya BNPB Cegah Kebakaran Hutan

Kepala BNPB Doni Monardo mengatakan, 99 persen kebakaran hutan di Riau akibat ulah manusia.

oleh Nila Chrisna Yulika diperbarui 13 Agu 2019, 08:43 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2019, 08:43 WIB
Kepala BNPB Doni Monardo saat meninjau rumah rusak akibat gempa di Kampung Karoyak, Desa Panjang Jaya, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten, Sabtu (3/8/2019)
Kepala BNPB Doni Monardo saat meninjau rumah rusak akibat gempa di Kampung Karoyak, Desa Panjang Jaya, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten, Sabtu (3/8/2019). (Liputan6.com/Yandhi Deslatama)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala BNPB Doni Monardo mengatakan, 99 persen kebakaran hutan di Riau akibat ulah manusia. Untuk itu BNPB akan melaksanakan operasi yang melibatkan pasukan gabungan. Mereka bertugas melaksanakan pencegahan, penggalangan dan penertiban.

"Satgas ini ditempatan di daerah yang sering terjadi kebakaran hutan, serta Polri harus lebih berani dalam penegakan hukum," ujar Doni di Riau, Selasa (13/8/2019).

Selain itu, kata dia, melaksanakan pembinaan masyarakat dengan menyentuh hatinya agar tidak membakar hutan. Serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan memberikan bibit-bibit pohon dan polyback dari bahan singkong untuk di tanam.

Kepala BNPB, Doni Monardo bersama Menteri LHK Siti Nurbaya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan Panglima TNI Hadi Tjahjanto memantau langsung penanganan kebakaran hutan dan lahan, di provinsi Riau pada Senin, 12 Agustus 2019.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sanksi Belum Maksimal

Penindakan hukum terhadap pelaku pembakaran masih belum maksimal. Kapolri Jenderal Tito Karnavian akan beri ancaman dan penindakan terhadap pemain-pemain yang sering membakar hutan.

"Siapa saja berhak tangkap tangan terhadap pelaku pembakaran untuk kemudian di serahkan kepada polisi," kata Tito.

Selain itu, Panglima TNI juga akan menambah pemadaman hutan dari udara. "Rencana pemadaman kebakaran hutan dengan menggunakan Hercules" terang Hadi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya