Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menilai, Menteri Kesehatan dokter Terawan Agus Putranto memiliki pengalaman manajemen anggaran dan personalia dalam sebuah lembaga. Keahlian Terawan bahkan disebut Jokowi bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.
Hal inilah yang membuat Jokowi memilih Terawan sebagai Menkes periode 2019-2024, meski dia mengetahui Kepala RSPAD Gatot Subroto Jakarta itu sempat mendapat sanksi pelanggaran etik kedokteran. Jokowi juga menilai Terawan merupakan ketua dokter militer dunia yang tak perlu diragukan lagi.
Baca Juga
"Saya melihat dokter Terawan memiliki kemampuan manajemen seperti itu. Kedua beliau juga ketua dokter militer dunia. Artinya apa, artinya track record beliau tidak diragukan," kata Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (24/10/2019).
Advertisement
Tak hanya itu, Terawan dinilai memiliki pengalaman di lapangan dalam menghadapi bencana dan ancaman-ancaman endemik. Sebab, wilayah Indonesia yang rawan bendana tak terlepas dari ancaman endemik.
"Saya lihat waktu beberapa kali saya undang orientasinya adalah preventif. Itu yang akan dititik beratkan. Artinya yang berkaitan dengan pola hidup yang sehat pola makan yang sehat olahraga yang sehat bukan titik beratnya pada mengurusi yang orang sakit. Tapi membuat rakyat kita sehat," ucap Jokowi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kenaikan Pangkat
Presiden Jokowi memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada dokter Terawan Agus Putranto. Hal itu tertuang dalam surat Keputusan Presiden RI dengan nomor 87/TNI/Tahun 2019.
Dalam surat tersebut, tertulis "Menganugerahkan Kenaikan Pangkat Luar Biasa Operasi Militer Selain Perang, satu tingkat lebih tinggi kepada Perwira Tinggi Tentara Nasional Indonesia dari Mayor Jendral TNI menjadi Letnan Jendral TNI atas nama Mayjen TNI Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) RI NRP 32512, terhitung mulai tanggal ditetapkan Keputusan Presiden ini".
Surat itu ditetapkan oleh Presiden Jokowi pada tanggal 17 Oktober 2019. Artinya, dokter Terawan naik pangkat menjadi Letjen sebelum dilantik sebagai Menteri Kesehatan (Menkes).
Dokter Terawan diumumkan masuk dalam Kabinet Indonesia Maju dan resmi dilantik sebagai menteri kesehatan pada Rabu 23 Oktober 2019 pagi. Sehari sebelumnya, Terawan juga tampak mengunjungi Istana Negara, Jakarta, Selasa 22 Oktober 2019 sore.
Kala itu, pada awak media, Terawan memberi petunjuk bahwa dia memang diberi tugas menjadi menteri kesehatan.
"Ya, benar (jadi Menkes)," kata Terawan.
Advertisement