Dampak Banjir: Sebagian KRL Sudah Beroperasi, Cek di Sini

VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba mengatakan, sebagian KRL sudah bisa melayani penumpang karena banjir surut.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 01 Jan 2020, 13:34 WIB
Diterbitkan 01 Jan 2020, 13:34 WIB
Bantaran Rel Kawasan Lenteng Agung dan Tebet Akan Ditata
Kereta commuter line melintas di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (5/10/2019). Pemprov DKI Jakarta akan menata kawasan Lenteng Agung dan Tebet terutama di bantaran rel agar tidak terkesan kumuh. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba mengatakan, sebagian KRL sudah bisa melayani penumpang karena banjir surut.

Dia menuturkan, sejak pukul 11.15 WIB perjalanan KRL dari Rangkasbitung, Maja, Parungpanjang, dan Serpong menuju Tanang Abang sudah dapat beroperasi kembali.

Namun, Stasiun Tanah Abang belum bisa dilalui kereta karena tergenang air. Kereta jurusan Tanah Abang hanya melayani hingga Stasiun Palmerah, sebagian hanya sampai Stasiun Kebayoran.

"Sudah dapat beroperasi kembali dengan pengaturan perjalanan KRL sebagian hingga Stasiun Palmerah, sebagian hingga Stasiun Kebayoran," kata Anne, Rabu (1/12/2019).

Selain itu, KRL dari Bekasi-Tambun PP sudah dapat beroperasi dengan kecepatan normal. Begitu juga lintas Tanjung Priok-Jakarta Kota PP.

Sementara, KRL lintas Duri-Tangerang serta sebaliknya belum bisa beroperasi, lantaran genangan air di jalan antara Stasiun Rawa Buaya-Batuceper.

"Lintas Bogor/Depok/Nambo sampai Angke/Jatinegara PP, perjalanan kereta hanya sampai Stasiun Manggarai sehubungan genangan air di sejumlah titik antara Stasiun Sudirman-Stasiun Tanah Abang," ungkap Anne.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Citayam-Bojong Gede

Bantaran Rel Kawasan Lenteng Agung dan Tebet Akan Ditata
Kereta commuter line melintas di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (5/10/2019). Pemprov DKI Jakarta akan menata kawasan Lenteng Agung dan Tebet terutama di bantaran rel agar tidak terkesan kumuh. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Dia juga menerangkan perjalanan KRL lintas Citayam-Bojong Gede diberlakukan pembatasan kecepatan dengan 40 km per jam akibat adanya genangan air.

Anne menghimbau, bagi para pengguna jasa yang sudah membeli tiket namun terkendala adanya gangguan perjalanan dapat melakukan pembatalan.

"Pembatalan perjalanan yang dilayani di seluruh loket stasiun hingga 7 hari ke depan," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya