Hercules Penjemput Alat Kesehatan untuk Penanganan Covid-19 Tiba di Halim

Pesawat Hercules pengangkut alat kesehatan untuk penanganan Covid-19 dari China tiba di Lanud Halim Perdanakusuma.

oleh Rita Ayuningtyas diperbarui 23 Mar 2020, 10:35 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2020, 10:35 WIB
TNI menerbangkan Hercules ke Shanghai, China, untuk menjemput alat kesehatan terkait penanganan Covid-19 yang dibeli pemerintah.
TNI menerbangkan Hercules ke Shanghai, China, untuk menjemput alat kesehatan terkait penanganan Covid-19 yang dibeli pemerintah. (dok Puspen TNI AU)

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat Hercules pengangkut alat kesehatan untuk penanganan Covid-19 dari China tiba di Lanud Halim Perdanakusuma. Pesawat ini mengangkut 9 ton alat kesehatan yang diimpor dari negara asal Covid-19.

Pantauan Liputan6.com, sejumlah prajurit TNI telah keluar dari pesawat C130 dari Skadron Udara 32 Wing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh Malang. Mereka mengenakan seragam loreng, masker dan sarung tangan.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispen AU) Marsma TNI Fajar Adriyanto mengatakan pesawat dengan nomor registrasi A-1333 ini dipiloti Komandan Skadron Udara 32 Letkol Pnb Suryo, lepas landas dari Lanud Abdulrachman Saleh pukul 06.55 WIB Sabtu 21 Maret 2020.

"Pesawat akan menempuh rute penerbangan: Malang-Natuna-Hainan-Shanghai. Sebanyak 21 kru pesawat dan pemdukung turut serta dalam misi ini, beserta dua personel dari Kemhan RI," jelas Fajar soal misi terkait penanganan Covid-19 itu.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sebelumnya Sudah Tiba di Natuna

Pesawat C130 Hercules nomor ekor A-1333 dari Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang didisinfektan di Lanud Raden Sadjad Natuna. (Istimewa)
Pesawat C130 Hercules nomor ekor A-1333 dari Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang didisinfektan di Lanud Raden Sadjad Natuna. (Istimewa)

Pesawat dengan nomor registrasi A-1333 ini dipiloti Komandan Skadron Udara 32 Letkol Pnb Suryo, lepas landas dari Lanud Abdulrachman Saleh pukul 06.55 WIB pagi tadi.

"Pesawat akan menempuh rute penerbangan: Malang-Natuna-Hainan-Shanghai. Sebanyak 21 kru pesawat dan pemdukung turut serta dalam misi ini, beserta dua personel dari Kemhan RI," jelas Fajar soal misi terkait penanganan Covid-19 itu.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya