Selama PSBB, 3 Pasar Modern Ini Terapkan Belanja dari Rumah 

Program pesan antar juga mendukung masyarakat agar belanja di rumah. Sehingga tidak menciptakan kerumunan di pasar.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 27 Apr 2020, 09:20 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2020, 09:20 WIB
bsd
Suasana Pasar Modern BSD, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, Minggu (26/4/2020) pagi. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Untuk mendukung kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Sinar Mas Land sebagai pengelola Pasar Modern BSD City, Pasar Modern Intermoda BSD, dan Fresh Market Kota Wisata Cibubur, telah menyediakan layanan pesan – antar bagi warga. 

"Layanan tersebut bertujuan agar warga tetap bisa memenuhi kebutuhan sehari – hari di saat pandemi Covid-19 tanpa harus keluar rumah," kata Kepala Pasar Modern BSD City Muhamad Bakri, Senin (27/4/2020).

Program pesan antar juga mendukung masyarakat agar belanja di rumah saat PSBB. Sehingga tidak menciptakan kerumunan di pasar. 

Bakri pun memastikan, saat ini pengunjung pasar sudah tidak terlalu ramai terlihat karena ada penurunan lot parkir per hari dari sekitar 600 kendaraan pada hari normal, menjadi 200 pada saat PSBB. 

Tidak jauh berbeda yang terjadi pada Pasar Modern BSD City, pihak pengelola Pasar Intermoda BSD juga meluncurkan program serupa yakni Simoda alias Siap Mo’ Diantar. Kepala Pasar Modern Intermoda BSD City Deddy Wirman berharap program tersebut memberikan kontribusi nyata agar para penghuni tetap berada di rumah tanpa kekurangan bahan pokok selama beberapa waktu. 

"Pemesanan langsung dapat dilakukan kepada pedagang. Sistem pengantaran sesuai kesepakatan antara pedagang dengan konsumen," katanya.

Sementara di Cibubur, Fresh Market Kota Wisata pun ikut mendukung seruan pemerintah untuk belanja dari rumah.

"Program #SociaIDistancing Fresh Market Kota Wisata. berinisiatif membantu warga agar lebih nyaman berbelanja dari rumah dengan menyediakan informasi terkait tenant-tenant Fresh Market,” ujar Hogeny N, Estate Management Department Head.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Wajib Masker

Dia juga menjelaskan, program itu lebih rinci, warga Kota Wisata dapat langsung memesan kebutuhan sehari-hari, seperti beras, sayur-mayur, daging, bumbu dapur, buah, dan kebutuhan pokok lain dari pasar melalui layanan WhatsApp. Transaksi (pemesanan dan pembayaran) dilakukan secara langsung antara warga Kota Wisata dan penjual di lapak Fresh Market Kota Wisata.

Selain itu, tiga pengelola pasar modern itu memastikan bahwa di setiap penjuru pintu masuk disediakan tempat cuci tangan agar setiap pengunjung selalu dalam keadaan bersih. 

Pada tiap pintu masuk pun ada pemeriksaan suhu tubuh dengan thermogun. Serta terdapat bilik disinfektan di pintu masuk pasar, dan tersedia ruang tunggu bagi para pengunjung. 

Selain itu, pengelola pasar juga kerap memberikan himbauan secara teratur agar para pembeli dan penjual tetap jaga jarak selama proses berbelanja, lalu setiap 3 hari sekali selalu ada penyemprotan disinfektan. 

Para pedagang, pengunjung pasar, pihak keamanan juga diwajibkan menggunakan masker. Mereka juga memastikan tidak ada lagi pengunjung yang duduk di kafe karena hanya melayani delivery atau pengiriman pesanan saja. 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya