18 Tenaga Medis di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya Positif Covid-19

Menurut Yayu, ada sekitar 18 tenaga kesehatan yang dinyatakan positif Covid-19 sejak 16 Juni 2020 lalu

oleh Yusron Fahmi diperbarui 30 Jun 2020, 09:54 WIB
Diterbitkan 21 Jun 2020, 09:56 WIB
FOTO: Pedagang Pasar Thomas Jalani Tes Swab COVID-19
Petugas medis Kecamatan Gambir melakukan tes swab terhadap pedagang Pasar Thomas, Jakarta, Rabu (17/6/2020). Tes swab dilakukan untuk memutus rantai penularan virus corona COVID-19. (merdeka.com/Imam Buhori)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doris Sylvanus Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Yayu Indiraty membenarkan ada 18 orang tenaga kesehatan di rumah sakit itu yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Benar, ada belasan tenaga kesehatan di RSUD Doris Sylvanus terkonfirmasi positif," katanya seperti dilansir Antara, Minggu (21/6/2020).

Menurutnya, ada sekitar 18 tenaga kesehatan yang dinyatakan positif Covid-19 sejak 16 Juni 2020 lalu berdasarkan tes usap atau swab dan kini sedang menjalani perawatan dan karantina.

Para tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif tersebut tidak ada yang berstatus dokter. Mereka meliputi perawat, bidan, petugas gizi, dan petugas administrasi.

"Berdasarkan hasil penelusuran RS, penularannya dari bermacam sumber dan bisa dilokalisir," jelasnya.

Hasil pelacakan disebabkan ada yang sering ke pasar, ada yang merawat keluarga atau pasien sakit, orang tua pedagang di pasar, kontak pasien dan keluarga pasien di bangsal yang ternyata bergejala dan positif saat di swab diisolasi, atau infeksi silang antarpetugas dan keluarganya yang akrab.

"Mereka bukan petugas di ruang isolasi Covid-19. Karena memang mereka rawan tertular, tidak seketat petugas di isolasi termasuk pergerakan mereka," kata dia.

Video Pilihan Hari Ini

Live dan Produksi VOD

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya