PDIP: Ajaran Bung Karno Sangat Relevan Hadapi Krisis Pandemi Covid-19

Djarot mengatakan jangan pernah menyia-nyiakan, apalagi meninggalkan nilai-nilai Pancasila yang sudah digali Bung Karno.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 30 Jun 2020, 15:16 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2020, 15:16 WIB
PDIP
Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat memberi keterangan terkait Kongres V PDI Perjuangan tahun 2019 di Jakarta, Kamis (1/8/2019). Kongres dilaksanakan di Bali pada 8 Agustus 2019 dan mengambil tema Solid Bergerak Untuk Indonesia Raya. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Djarot Saiful Hidayat menyatakan ajaran Proklamator RI sekaligus Presiden Pertama Sukarno tentang nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, masih sangat relevan hingga saat ini. Bahkan, nilai-nilai dalam falsafah bernegara Pancasila itu mampu membuat Indonesia bertahan di tengah krisis pandemi Covid-19 ini.

Hal itu disampaikan Djarot, yang juga Panitia Bulan Bung Karno (BBK), saat menjadi pembicara dalam Webinar Nasional IV BBK 2020 dengan tema 'Politik Kesehatan Berdikari' yang diselenggarakan Badan Pendidikan dan Pelatihan Pusat PDIP, Selasa (30/6/2020).

"Di dalam kondisi Covid ini, peringatan Bulan Bung Karno tetap dijalankan dan sangat terasa sekali. Ternyata ajaran Bung Karno nyata-nyata sangat dibutuhkan bagi bangsa Indonesia. Semangat kebersamaan, solidaritas, gotong royong, religiositas, musyawarah untuk mufakat, nilai-nilai kemanusiaan yang welas asih dan keadilan sosial mutlak diterjemahkan dalam bentuk regulasi kebijakan," kata Djarot.

Mantan gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, apabila setiap warga negara menerapkan nilai-nilai Pancasila, maka bisa melahirkan sinergi antaranak bangsa. Meski demikian, Djarot tetap mensyukuri Indonesia memiliki Pancasila yang menjadi modal besar bangsa untuk menghadapi berbagai masalah di masa depan.

"Bahkan bagi warga dunia, kita bersyukur dianugerahi Pancasila yang digali oleh Bung Karno dari bumi Indonesia sebagai bekal untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur. Sebuah nilai yang tidak lekang oleh zaman dan teruji dalam perjuangan bangsa Indonesia. Jangan pernah sia-siakan, apalagi meninggalkan nilai-nilai Pancasila yang sudah digali Bung Karno dan dipersembahkan kepada bangsa Indonesia," jelas Djarot.

Dia menuturkan, peringatan bulan Bung Karno hampir memasuki ujungnya. Rangkaian acaranya dilakukan dengan berbagai cara. Yaitu dengan diskusi webinar dan perlombaan, yang diselenggarakan dari pusat hingga daerah.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Aktualisasikan Gagasan Bung Karno

Djarot mengharapkan acara ini bisa mengaktualisasikan gagasan dan ide Bung Karno secara kekinian. Harapannya agar ajaran dan gagasan Bung Karno terus diingat oleh generasi saat ini dan menghilangkan kesalahan penafsiran.

"Ibu Megawati menginginkan peringatan Bulan Bung Karno di tengah pandemi Covid-19 ini ditunjukkan untuk menggelorakan semangat berdiri di atas kaki sendiri. Sekali lagi berdiri di atas kaki sendiri. Dari pandemi ini, bangsa Indonesia diingatkan bagaimana setidaknya Indonesia harus berdikari sekurang-kurangnya di bidang pangan, kesehatan, energi, keuangan, pertahanan, dan keamanan," tandas Djarot.

Dalam webinar ini, hadir juga Ketua DPR RI Puan Maharani, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Menkes Letjen (Purn) TNI Terawan Agus Putranto, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, dan Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya