Jam Operasional KRL Kembali Normal Senin Besok

Jadwal keberangkatan yang kembali normal ini membuat para pengguna memiliki lebih banyak pilihan.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Okt 2020, 17:05 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2020, 17:05 WIB
FOTO: Penerapan Pembatasan Penumpang Dalam Gerbong KRL
Petugas memakai pelindung wajah dan masker dalam gerbong KRL tujuan Jakarta di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Kamis (11/6/2020). PT KCI membatasi jumlah penumpang 35- 40 persen dari kapasitas untuk jaga jarak aman antarpengguna KRL atau sekitar 74 penumpang per gerbong. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Jam operasional Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line akan kembali normal, sebagaimana sebelum pandemi Covid-19 mewabah. Pada Senin 19 Oktober 2020 besok, pengguna sudah bisa naik KRL sejak pukul 04.00 hingga pukul 24.00 WIB setiap harinya.

Oleh karena itu, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan mengoperasikan 993 perjalanan setiap hari dengan 91 rangkaian kereta. Hal ini disampaikan oleh VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba dalam keterangan tertulis, Minggu (18/10/2020).

"Dengan penyesuaian operasional KRL Commuter Line ini PT KCI mengajak pengguna KRL dapat mengatur jadwal keberangkatannya terutama pada jam sibuk sore hingga malam hari agar terhindar dari kepadatan di dalam kereta maupun stasiun,"

Anne mengatakan, jadwal keberangkatan yang kembali normal ini membuat para pengguna memiliki lebih banyak pilihan untuk jadwal keberangkatan sehingga tidak perlu memaksakan diri untuk masuk ke dalam kereta yang telah penuh karena khawatir tertinggal jadwal kereta terakhir.

Namun, pembatasan kapasitas pengguna di tiap kereta tetap ada dan tidak berubah, yaitu 74 orang per kereta atau sekitar 40 persen dari kapasitas pengguna KRL.

Dia mengatakan, informasi jadwal dan kondisi kepadatan di stasiun dapat dilihat melalui aplikasi KRL Access versi terbaru.

"Dengan informasi yang tersedia melalui aplikasi maupun marka-marka jaga jarak aman yang sudah tersedia di seluruh stasiun dan KRL," ujarnya.

Dengan ditambahkannya jumlah perjalanan, ia berharap pengguna tetap bisa menjaga jarak. Dia berharap masyarakat sudah sadar terhadap protokol kesehatan lainnya tanpa perlu selalu diingatkan maupun diawasi oleh petugas.

"Dengan jumlah perjalanan KRL yang mulai Senin (19/10) kembali mencapai 993 perjalanan setiap harinya, PT KCI mengharapkan kerja sama yang lebih baik dari pengguna dalam mewujudkan jaga jarak aman sesama pengguna," katanya.

"Kami berharap masyarakat sudah sadar terhadap protokol kesehatan tanpa perlu selalu diingatkan maupun diawasi oleh petugas," ujarnya.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Waspada Musim Hujan

Dalam menghadapi musim hujan, PT KCI juga mengingatkan pengguna KRL agar sudah menyiapkan perlengkapan tambahan seperti jas hujan atau payung. Dia juga mengingatkan pengguna untuk memakai sepatu yang tidak licin saat hendak menggunakan KRL.

"Ingat juga untuk memeriksa prakiraan cuaca harian sebelum beraktivitas yang dapat dilihat di twitter @commuterline setiap pagi hari, maupun di berbagai akun sosial media dan situs web Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)," ujar Anne.

 

Reporter: Rifa Yusya Adilah/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya