Banjir Satu Meter Kepung Ratusan Rumah di Kabupaten Bekasi

Banjir yang mencapai 1 meter lebih juga menerjang permukiman warga di Kampung Pisangan, Desa Mekarsatria, Tambun Utara.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 25 Okt 2020, 16:26 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2020, 16:26 WIB
banjir
Banjir di Perumahan Kuda Mas Bekasi Sudah ke 4 kali terjadi. (Liputan6.com/Bam Sinulingga)

Liputan6.com, Jakarta - Banjir turut melanda sejumlah permukiman warga di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (25/10/2020) dini hari. Ratusan rumah disebutkan terkepung banjir dengan ketinggian rata-rata mencapai 1 meter.

Salah satunya di Perumahan Bumi Anugerah Sejahtera (BAS), Kebalen, Babelan, yang terendam banjir dengan ketinggian 40-120 sentimeter di beberapa titik.

"Di Jalan Garuda 1-4 yang terdampak 73 rumah dari 60 KK," kata Koordinator Unit Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Bekasi, Budi Sutrisno kepada awak media.

Menurutnya, banjir juga mengepung puluhan rumah di Jalan Rajawali 3 RT 10 RW 13 Perumahan BAS, dengan ketinggian 60 sentimeter. Banyak warga yang kebanjiran memilih mengungsi di musala dan rumah-rumah tetangga yang lebih aman.

"Ada sekitar 80 rumah dari 115 KK yang terdampak," ucap Budi.

Selain itu, banjir yang mencapai 1 meter lebih juga menerjang permukiman warga di Kampung Pisangan, Desa Mekarsatria, Tambun Utara. Tingginya genangan air memaksa warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.

"Ketinggian banjir 1,5 meter. Sekitar 17 KK terdampak. Banyak yang mengungsi di musala dan sekolahan," ungkapnya.

Titik lain yang juga terdampak banjir, lanjut Budi, yakni permukiman warga di belakang Pasar Babelan. Genangan air di wilayah tersebut dilaporkan kurang lebih 50 sentimeter.

"Saat ini petugas BPBD masih berupaya mendata dan mengevakuasi warga yang terdampak," paparnya.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kali Bekasi Meluap

Budi menyebut, banjir yang melanda wilayah Kabupaten Bekasi disebabkan meluapnya air Kali Bekasi, akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor, Sabtu 24 Oktober 2020 malam.

Hujan yang turun sepanjang malam membuat ketinggian air di jalur pertemuan Sungai Cileungsi dan Cikeas berada di atas normal, hingga 740 sentimeter. Akibatnya, air sungai pun meluap dan membanjiri rumah-rumah warga.

"Meluapnya air kiriman dari Cileungsi," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya