Bertemu Menag Yaqut, Dubes Arab Saudi Akan Beri Kepastian Keberangkatan Haji 2021

Menag Yaqut berharap, pihak Arab Saudi dapat segera mengumumkan jumlah kuota jemaah haji 2021. Hal tersebut agar Indonesia bisa melakukan persiapan dengan matang.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jan 2021, 16:00 WIB
Diterbitkan 12 Jan 2021, 15:58 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas bertemu Dubes Arab Saudi Esam Abid Althagafi  di Kantor Kementerian Agama, Jakarta
Menag Yaqut Cholil Qoumas bertemu Dubes Arab Saudi Esam Abid Althagafi di Kantor Kementerian Agama, Jakarta. (Foto: Kemenag)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bertemu Duta Besar (Dubes) Arab Saudi Esam Abid Althagafi di Kantor Kementerian Agama pada Senin 11 Januari 2021. Ada sejumlah hal yang dibahas, salah satunya pelaksanaan haji 2021.

Duta Besar (Dubes) Arab Saudi Esam Abid Althagafi meminta kepada Indonesia agar bersabar terkait keputusan pelaksanaan haji 2021. Dia pun berjanji akan memberitahu segera kepastian berapa kuota jemaah haji yang akan diberangkatan.

"Setelah pertemuan ini, kami akan segera berkomunikasi dengan Menteri Haji, agar kami dapat segera memberikan informasi kepada Indonesia berapa kepastian jumlah jemaah yang bisa diberangkatkan," kata Althagafi saat bertemu dengan Menag Yaqut Cholil Qoumas dalam keterangan pers yang dikutip pada Selasa (12/1/2021).

Sementara itu, Yaqut berharap pihak Arab Saudi dapat segera mengumumkan jumlah kuota jemaah haji. Hal tersebut agar Indonesia bisa melakukan persiapan dengan matang.

"Kami akan menaati berbagai ketentuan Arab Saudi terkait penyelenggaraan haji, agar semua berlangsung dengan aman. Kami senang, karena Pemerintah Arab Saudi memberikan kesempatan jemaah haji Indonesia untuk dapat beribadah ke Baitullah," kata Yaqut.

Sebelumnya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta Menag Yaqut Cholil Qoumas untuk secara aktif melobi Pemerintah Arab Saudi terkait kepastian kuota haji 2021 untuk jemaah asal Indonesia.

"Wapres minta agar Menag secara proaktif melakukan lobi ke Arab Saudi, supaya ada kepastian, biar masyarakat yang berniat haji tahun ini ada kepastian," kata Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi ketika dihubungi dari Jakarta, Rabu 6 Januari 2021.

Ma'ruf berharap, Pemerintah Indonesia mendapatkan kepastian apakah penyelenggaraan ibadah haji 2021 tetap diselenggarakan meski pandemi Covid-19 masih melanda.

"Jadi Wapres minta agar segera dipastikan apakah penyelenggaraan haji tahun ini ada atau tidak," tambah Masduki seperti dikutip Antara.

 

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dubes Saudi Bahas Kelanjutan Konferensi Internasional Moderasi Beragama

Pertemuan juga tersebut membahas berbagai program kerja sama Arab Saudi-Indonesia. Salah satunya, rencana Konferensi Internasional Moderasi Beragama.

Dubes Arab Saudi Esam Abid Althagafi menjelaskan, konferensi internasional moderasi beragama akan dilaksanakan di Indonesia pada 2020. Namun lantaran pandemi Covid-19 agenda tersebut belum dapat terlaksana.

"Kami berharap program ini tetap dapat dilaksanakan di Indonesia, karena ini merupakan negara yang dapat menjadi contoh moderasi beragama bagi dunia," ungkap Dubes Althagafi kepada Yaqut.

Dia menuturkan, selama ini Kemenag adalah mitra utama dalam berbagai program kerja sama Indonesia dan Arab Saudi. Karenanya pihaknya akan terus membangun koordinasi dengan Kemenag.

"Kami selalu sangat terbuka dengan Indonesia. Dengan kehadiran Bapak, kami berharap dapat melanjutkan beberapa program yang tertunda," kata Althagafi.

Di akhir pertemuan, Dubes Althagafi menerima kenang-kenangan dua set Tafsir Al-Ibriz karya KH Bisri Mustofa yang merupakan kakek Menag Yaqut.

"Ini kitab karya kakek saya. Yang ini versi bahasa Indonesia, dan ini yang dalam bahasa Jawa," kata Menag.

Hadir mendampingi Menag, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Oman Fathurahman, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, dan Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Muchlis Hanafi.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya