AHY Minta Kader Demokrat Tak Merasa Hebat, Lebih Baik Jadi Kuda Hitam

AHY menyebut, Partai Demokrat saat ini mengalami tren kenaikan elektabilitas. Hal itu berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga sepanjang 2021.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Feb 2022, 18:52 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2022, 14:48 WIB
FOTO: AHY Berikan Tanggapan Terkait KLB Demokrat
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat konferensi pers terkait KLB Partai Demokrat di DPP Pusat Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (5/3/2021). AHY memberikan respons atas KLB di Deliserdang yang menetapkan Moeldoko sebagai ketua umum Partai Demokrat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta kader tidak jumawa dan fokus meraih kemenangan pada Pemilu 2024. Dia berharap, kader Demokrat menjadi kuda hitam.

Hal itu disampaikan AHY di hadapan ratusan anggota DPRD Partai Demokrat dari sejumlah provinsi dan kabupaten/kota dalam Bimbingan Teknis yang digelar Kamis malam 3 Februari 2022.

"Jangan merasa diri hebat. Lebih baik kita menjadi kuda hitam yang tidak diperhitungkan, tapi menang," ujar AHY dikutip dari siaran pers yang diterima pada Jumat (4/2/2022).

Dalam pidatonya, AHY mengajak para wakil rakyat dari Demokrat menjadi kuda perang. "Kuda perang adalah kuda yang bisa berlari kencang, tapi punya inisiatif kapan harus melambat, berhenti atau bahkan berbelok untuk mencapai kemenangan," kata AHY.

"Jadi jangan asal lari kencang tanpa henti atau baru bergerak jika diperintah," tegas dia.

Tren Kenaikan Elektabilitas

Agus Harimurti Yudhoyono
Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menanggapi ditolaknya hasil KLB Demokrat di Deli Serdang, di DPP Demokrat, Jakarta, Rabu (31/3/2021). AHY juga meminta kader partainya untuk tak euforia berlebihan, meski kepengurusan kubu Moeldoko telah ditolak. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

AHY juga menyebut, Demokrat saat ini mengalami tren kenaikan elektabilitas. Hal itu berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga sepanjang 2021.

"Survei adalah kompas atau barometer, tapi untuk menang, tidak cukup hanya survei. Para anggota Dewan sekalian harus kerja keras turun ke lapangan, bantu rakyat dan tunjukkan identitas nasionalis-religius kita sebagai jati diri Demokrat," kata dia.

AHY meminta kepada anggota legislatif dari Demokrat menyatukan visi, misi dan energi untuk Pemilu 2024. Sebab, para anggota legislatif ini merupakan aset partai.

"Pilpres dan Pileg harus kita baca dalam satu tarikan napas yang sama. Insyaallah saat kita menangkan Pilpres dan Pileg, Pilkada akan kita menangkan," pungkas AHY.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya