Ini Titik Banjir Manado Akibat Hujan Deras Melanda Sejak Kamis Malam

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado, Donald Sambuaga menuturkan, selain banjir yang melanda Manado, terjadi juga tanah longsor di sekolah.

oleh Agustina Melani diperbarui 27 Jan 2023, 10:41 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2023, 10:41 WIB
Ilustrasi banjir
Banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Manado dan sekitar akibat hujan deras sejak Kamis malam, 26 Januari 2023. Ilustrasi banjir (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah wilayah di kota Manado dan sekitarnya, Sulawesi Utara mengalami banjir akibat hujan deras yang terjadi sejak Kamis malam, 26 Januari 2023 hingga Jumat pagi, 27 Januari 2023. Ketinggian banjir Manado mencapai 50-100 cm.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado, Donald Sambuaga. 

"Di daerah tertentu air naik lebih tinggi, kami sudah berada di lapangan dan bekerja sama dengan semua pemangku kepentingan terutama instansi terkait, melakukan pertolongan kepada masyarakat,” ujar dia, dikutip dari Antara, Jumat, (27/1/2023).

Titik banjir seperti di beberapa kelurahan di Kecamatan Singkil, wilayah Tuminting dan Bunakan. Sedangkan banjir sudah terjadi di Paal Dua, Mapanget, Tikala, Wanea dan Wenang.

Ketinggian banjir mencapai lebih dari satu meter terutama wilayah yang agak rendah. Sambuaga menuturkan, tanah longsor juga terjadi di sekolah selain banjir.

Sambuaga menuturkan, atas instruksi wali kota dan wakil sudah melakukan upaya cepat sambil mendata dan menolong warga yang memerlukan bantuan. Akan tetapi, dia menegaskan belum ada laporan korban jiwa dan berharap tidak terjadi.

“Sampai pagi ini belum ada laporan korban jiwa, tetapi kami terus melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan para kepala wilayah memastikan beberapa warga yang mengungsi apakah jika ada korban jiwa,” tutur dia.

Banjir Melanda Kota Manado Akibat Hujan Deras Sejak Kamis Malam

Sebelumnya, banjir melanda Manado akibat hujan yang mengguyur sejak Kamis malam hingga Jumat pagi (27/1/2023).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado Donald Sambuaga, mengatakan hampir semua wilayah Manado terendam banjir dengan ketinggian 50 sampai 100 cm.

"Di daerah tertentu air naik lebih tinggi, kami sudah berada di lapangan dan bekerjasama dengan semua pemangku kepentingan, terutama instansi terkait, melakukan pertolongan kepada masyarakat," kata Sambuaga, dikutip dari Antara.

Pihaknya sudah melakukan upaya cepat sambil melakukan pendataan dan menolong warga yang memerlukan bantuan

Dia mengatakan, selain banjir, tanah longsor dilaporkan terjadi di sekolah. Kemudian titik banjir Manado seperti di beberapa kelurahan di kecamatan Singkil, dan wilayah Tuminting serta Bunaken. Sedangkan banjir sudah terjadi di Paal Dua, Mapanget, Tikala, Wanea dan Wenang. Bahkan ada yang sampai lebih dari satu meter, terutama wilayah yang agak rendah.

 

Belum Ada Korban Jiwa

Namun dia menegaskan Belum ada laporan korban jiwa, dan berharap jangan sampai terjadi.

"Sampai pagi ini belum ada laporan korban jiwa, tetapi kami terus melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan para kepala wilayah memastikan berapa warga yang mengungsi apakah jika ada korban jiwa," katanya

 

Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya