Gempa Bikin Garut dan Lombok Utara Bergetar pada Sabtu 5 Agustus 2023

Gempa mengguncang wilayah Garut dengan magnitudo 4,6. Saat lindu terjadi tak sedikit daerah yang ikut merasakan getarannya dalam skala II-III MMI.

oleh Maria Flora diperbarui 05 Agu 2023, 20:02 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2023, 19:53 WIB
Gempa Garut
Gempa Garut. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Jakarta Gempa bumi kembali menggetarkan sejumlah wilayah di Indonesia hari ini, Sabtu (5/8/2023). Hingga pukul 19.00 WIB, dilaporkan Badan Meterorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ada dua gempa yang terjadi, pertama Garut dan Lombok Utara. 

Gempa berkekuatan magnitudo 2,9 di Lombok Utara terjadi pada pukul 10:24:22 WIB. Saat digoyang lindu, Lombok Utara dan Lombok Barat ikut merasakan getarannya dalam skala II MMI (Modified Mercally Intensity). 

"Pusat gempa berada di darat 37 km timur laut Lombok Utara," kata BMKG di info gempa hari ini, Sabtu. 

Sementara, lokasi gempa terletak pada koordinat 8,28 Lintang Selatan (LS) dan 116,49 Bujur Timur (BT) dengan lindu berada dikedalaman 8 kilometer.

Setengah jam lebih berselang, tepatnya pada pukul 11:15:58 WIB, giliran wilayah Garut yang diguncang gempa bumi. Memiliki magnitudo 4,6, tak sedikit daerah yang ikut merasakan getarannya dalam skala II-III MMI. 

Sebut saja Sindangbarang, Cidaun, Cikajang, Pangalengan, Cikalong, Singajaya, Garut, Warungkondang, dan Kertajaya. Sedangkan Cianjur dan Sukabumi II MMI. 

"Pusat gempa berada di laut 121 km barat daya Kabu[aten Garut," jelas BMKG. 

Ada pun lokasi gempa, berdasarkan analis BMKG terletak pada koordinat 8,14 LS dan 107,31 BT dengan lindu berada dikedalaman 22 kilometer. 

Antisipasi Gempa Bumi di Indonesia

Kondisi di Garut pasca gempa yang berpusat di Tasikmalaya
Kondisi di Garut pascagempa yang berpusat di Tasikmalaya (Liputan6.com/ Jayadi Supriyadin)

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum Terjadi Gempa

  • Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
  • Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
  • Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
  • Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.
  • Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi.
  • Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.
  • Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi.
  • Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
  • Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
  • Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat dan Setelah Terjadi Gempa Bumi

Seorang petugas Tagana Kab. Garut, Jawa Barat tengah memberikan pertolongan di salah satu rumah warga di Kampung Sukarasa Kecamatan Samarang, Garut setelag gempa 4,3 magnitudo, Rabu malam. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)
Seorang petugas Tagana Kab. Garut, Jawa Barat tengah memberikan pertolongan di salah satu rumah warga di Kampung Sukarasa Kecamatan Samarang, Garut setelag gempa 4,3 magnitudo, Rabu malam. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Saat Terjadi Gempa

  • Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
  • Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
  • Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
  • Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
  • Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa

  • Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
  • Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
  • Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
  • Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
  • Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
  • Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
  • Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa.
Infografis Penyebab Gempa Turki Magnitudo 7,8 dan Lindu Dashyat Sebelumnya. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Penyebab Gempa Turki Magnitudo 7,8 dan Lindu Dashyat Sebelumnya. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya