Liputan6.com, Kutai Timur Kutai Timur merupakan salah satu kabupaten di Kalimantan Timur yang baru saja merayakan hari jadinya yang ke-24. Bertepatan dengan hari jadinya itu, Kutai Timur pun mendeklarasikan bahwa daerahnya adalah Magic Land.Â
Deklarasi itu bukan tanpa alasan. Pemerintah Kabupaten Kutai Timur bahwa daerahnya memiliki potensi yang besar. Potensi alam mulai dari bawah laut, pegunungan karst, kawasan pesisir, hingga kawasan dataran rendah khas Pulau Kalimantan.Â
Baca Juga
KPA Klaten Sosialisasikan Waspada Perilaku LGBT untuk Tingkatkan Kesadaran Bahaya HIV AIDS
Hadir di UNJ, Pramono Ungkap Terobosan Baru Taman 24 Jam hingga Tawarkan JIS sebagai Markas Persija Jika Terpilih
Pramono Singgung Peningkatan Fasilitas Wisata Religi di Jakarta saat Ziarah Makam Habib Luar Batang
Selain itu, kabupaten dengan luas 35.748 itu juga menyimpan sumber daya alam yang melimpah. Ada gas dan minyak bumi, batu bara, hingga emas yang melimpah.Â
Advertisement
Kutai Timur adalah kabupaten terluas di Kalimantan Timur yang juga memiliki 68% hutan terpelihara. Untuk menjaga konservasi dan penyelamatan lingkungan, Pemkab Timur memastikan di wilayahnya tidak ada penambang ilegal.Â
Masih ada lagi, Kutai Timur juga memiliki jejak peninggalan sejarah manusia purba yang mendunia. Adalah Bentang Alam Kawasan Karst Sangkulirang yang dengan gugusan karst seluas 171 ribu hektar yang dikelilingi dinding-dinding terjal, gua bawah tanah, dan ukiran alam, serta perbukitan hijau.Â
Di kawasan karst tersebut, tersimpan bukti eksistensi manusia prasejarah beserta aktivitas mereka, seperti lukisan tangan, gambar perahu, dan lukisan berbagai jenis binatang yang tergambar di dinding gua. Konon, lukisan itu sudah ada sejak 10 ribu tahun sebelum masehi.Â
Fakta menarik lainnya, kelompok karst berukuran raksasa itu merupakan tandon air raksasa bawah tanah yang menyuplai air bersih di Kabupaten Kutai Timur. Dengan keunikan atau keunggulan itu, Kawasan Karst Sangkulirang diusulkan oleh Pemkab Kutai Timur sebagai salah satu tanam bumi atau geopark.Â
Nah, lantaran memiliki nilai arkeologi, ekologi, dan budaya yang tinggi Kawasan Karst Sangkulirang pun kini telah diakui UNESCO. Selain itu, alasan lain mengapa Kutai Timur disebut sebagai Magic Land karena daerah ini menjadi salah satu kabupaten penyumbang pendapatan negara.Â
Bukan hanya gas, batu bara, emas, dan minyak bumi saja yang bernilai tinggi, banyak perusahaan raksasa yang berinvestasi triliunan rupiah di Kutai Timur terutama di sektor perkebunan. Untuk menjaga keberlanjutan, semua kekayaan alam yang ada di Kutai Timur dijaga secara kolaboratif.Â
Jika kamu penasaran seperti apa gambaran mengenai Magic Land Kutai Timur, simak video di bawah ini:Â
Â
(*)