Gaungkan Santripreneur, Atikoh Ganjar: Kita Harus Mandiri Secara Ekonomi

Istri Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, kembali menggaungkan program Santripreneur yang diunggulkan Paslon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 26 Jan 2024, 05:28 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2024, 17:40 WIB
Istri Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti
Istri Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti di Pondok Pesantren Gubug Al Munir, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (25/1/2024). (Foto: Dokumentasi PDIP).

Liputan6.com, Jakarta Istri Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, kembali menggaungkan program Santripreneur yang diunggulkan Paslon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud.

"Terkait program-program kepesantrenan itu banyak sekali. Salah satunya santri enterpreneurship (Santripreneur)," kata Siti Atikoh saat bersilahturahmi ke Pondok Pesantren Gubug Al Munir, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (25/1/2024).

Lewat program tersebut, santri akan mendapat pendidikan tentang bagaimana berwirausaha, sehingga nantinya akan lahir pengusaha-pengusaha andal berlatar belakang santri.

"Jadi harapannya nanti, selain dididik ilmu agama, juga pengetahuan bagaimana berwirausaha," ujarnya.

Atikoh menjelaskan bahwa santri yang mampu menjadi pengusaha, akan sangat bagus. Hal itu lantaran ada ilmu dunia sekaligus akhirat yang diterapkan secara berdampingan.

"Pengusaha yang santri itu akan bagus sekali karena dunia dan akhirat itu harus balance," imbuhnya.

Menurut Atikoh, itu akan berimbas positif bagi lingkungan sekitar, dimana santri akan selalu mengedepankan ilmu agamanya dalam bersikap dipadukan ilmu enterpreneurship yang ia pelajari.

"Ketika kita sudah mandiri secara ekonomi, kita akan bisa bermanfaaat untuk masyarakat banyak. Jadi bisa untuk diri sendiri, memperbaiki keluarga kita, juga memperbaiki masyarakat yang ada disekitar kita," jelas dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Disampaikan ke Ganjar

Siti Atikoh mengaku sudah membawa beberapa catatan untuk disampaikan kepada sang suami dan cawapres Mahfud MD setelah melakukan safari politik di Lumajang, Jawa Timur, Kamis (25/1/2024).

Atikoh berkata demikian demi menjawab pertanyaan awak media setelah mantan wartawan itu hadir dalam acara silaturahmi di Ponpes Gubug Al Munir, Ketewel Barat, Sememu, Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Satu di antaranya, dia menyebut selama di Lumajang mencatat aspirasi masyarakat soal melonjaknya beberapa kebutuhan pokok.

"Ada, ada beberapa (catatan). Ini sebenarnya hampir sama permasalahannya di beberapa kota. Kalau untuk masyarakat umum terkait harga," kata Atikoh.

Mantan wartawan itu mengatakan sudah mencatat juga keluhan warga soal sulitnya memperoleh pupuk bersubsidi dan akan disampaikan kepada Ganjar.

"Kemudian kedua pupuk dan program bantuan sosial, yang berhak malah tidak mendapatkan, dan ada juga yang soal infrastruktur," kata dia.


KTP Sakti

Atikoh mengatakan paslon nomor urut tiga Ganjar-Mahfud sudah punya solusi berupa KTP Sakti dalam menyelesaikan penyaluran pupuk ke petani.

"Harapannya nanti ke depan dng adanya KTP Sakti, data diperbaiki, berapa sebanrnya pupuk yg dibutuhkan petani," kata dia.

Adapun, Atikoh selama berada di Ponpes Gubug Al Munir mengikuti kegiatan doa bersama agar ke depan tercipta kedamaian di tanah air.

"Tadi sudah berdoa agar bangsa dan negara ini damai, agar bangsa Indonesia ke depan makin baik, masyarakatnya bersatu, masyarakat bisa damai, masyarakat bisa rukun," ungkapnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya