Polisi Selidiki Penemuan 7 Jenazah di Kali Bekasi, Sejumlah Saksi Diperiksa

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi mengungkap, ketujuh jenazah yang ditemukan saling berdekatan berjenis kelamin laki-laki.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 22 Sep 2024, 12:31 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2024, 12:29 WIB
Jenazah mengambang di Kali Bekasi
Sebanyak tujuh jenazah ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Minggu (22/9/2024). (Foto: Basarnas).

Liputan6.com, Jakarta - Polisi masih menyelidiki penemuan tujuh jenazah yang mengambang di aliran kali Kota Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (22/9/2024). Sejumlah saksi pun dimintai keterangan.

"Rencana tindak lanjut kepolisian mencari keterangan saksi-saksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary dalam keterangan tertulis, Minggu.

Ade Ary menyampaikan, sejauh ini ada dua orang saksi yang telah diinterogasi yaitu ES (64) dan MS (61). Mereka adalah yang melaporkan terkait penemuan jenazah ke Polsek Jatiasih.

Kepada polisi, MS awalnya mengetahui kejadian itu setelah mendapatkan informasi dari ibu-ibu yang merupakan komunitas kucing.

"Di mana ES diberitahu ketika mencari kucing Anggora yang hilang di sekitar kali melihat mayat di kali," kata Ade Ary.

Ade Ary mengatakan, ES saksi lainnya pun mengecek ke lokasi. Alhasil, informasi itupun benar adanya.

"Saksi dua mengecek di kali tersebut, mendapati benar telah ditemukan mayat," ujar Ade Ary.

Ade Ary mengatakan, ES menyampaikan temuannya itu kepada MS kemudian diteruskan kepada Polsek Jatiasih, Koramil dan BNPB.

Dalam hal ini, ketujuh jenazah itupun kemudian dievakuasi ke rumah sakit.

7 Jenazah Laki-Laki

Ilustrasi Garis Polisi (AFP)
Ilustrasi Garis Polisi (AFP)

Sementara itu secara terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Priadi Santoso mengungkap kondisi jenazah. Dia mengatakan, ketujuh jenazah berjenis kelamin laki-laki.

"Tujuh orang semuanya laki-laki. Infonya belum (membusuk), hanya sebagian wajah korban sudah mulai membengkak," kata dia dalam keterangan tertulis, Minggu (22/9/2024).

Priadi mengatakan, proses pencarian masih berlanjut. Sebab, dikhawatirkan masih ada korban-korban lain yang belum ditemukan.

"Saat ini tim BPBD masih menunggu di aliran sungai titik bawah jembatan Kemang Pratama, untuk menjaga kemungkinan masih ada korban yang terbawa arus di Kali Bekasi," ucap dia.

INFOGRAFIS JOURNAL_Bagaimana Antisipasi dari Kejahatan Social Engineering?
INFOGRAFIS JOURNAL_Bagaimana Antisipasi dari Kejahatan Social Engineering? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya