Liputan6.com, Jakarta - Kawanan perampok beraksi di sebuah toko kosmetik di Jalan Pangkalan Asem, Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat. Seorang karyawan toko DS (30), diculik dan dianiaya oleh para pelaku.
Terkait kejadian ini, polisi turun tangan melakukan penyelidikan setelah pihak korban membuat laporan ke Polsek Cempaka putih.
Advertisement
Baca Juga
"Benar kasus sedang ditangani Polsek Cempaka Putih," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulis, Minggu (19/1/2025).
Advertisement
Ade Ary mengatakan, kejadian berawal saat korban sedang bekerja. Kala itu, toko kosmetik dihampiri oleh tiga orang pelaku yang datang mengendarai sebuah mobil Avanza silver pada Jumat 17 Januari 2025 sekira pukul 18:00 WIB. Para pelaku langsung mengancam korban dengan menggunakan senjata api.
"Para pelaku masuk ke dalam TKP menemui korban lalu memukuli korban dan menunjukan senpi," ujar dia.
Sementara itu, pelaku lain menguras habis barang-barang berharga yang terdapat di dalam toko. Mereka juga mengambil uang tunai, ponsel, milik korban.
Setelah aksi perampokan, pelaku membawa korban ke dalam mobil Avanza. Dalih pelaku, korban akan dibawa ke Polsek Cempaka Putih. Namun, korban malah dibawa ke Bogor, Jawa Barat.
Minta Tebusan Rp 30 Juta
"Ketika di dalam mobil, korban dipukuli, disiksa. Selanjutnya korban juga menghubungi ZH (43) yang merupakan pemilik toko dan meminta uang tebusan sebesar Rp 30 juta," ujar dia.
Belakangan, korban justru diturunkan di tengah jalan di kawasan Bogor setelah uang tebusan tidak dipenuhi.
"Karena tidak dituruti akhirnya korban diturunkan di tengah jalan di wilayah Bogor, Jawa Barat," ucap dia.
Advertisement