60 Unit Bus Baru Siap Layani Jemaah Haji dan Umrah Indonesia di Saudi

Liputan6.com, Jakarta - BPKH Limited secara resmi meluncurkan 60 unit bus baru untuk jemah haji dan umrah Indomesia. Diketahui, 35 di antaranya merupakan investasi melalui skema Kerja Sama Operasional (KSO) dengan perusahaan transportasi Huda Al-Hijaz dan Kayan Almashaer.

“Bus-bus ini akan beroperasi untuk mendukung mobilitas jemaah haji dan umrah di Arab Saudi,” kata Anggota Badan Pelaksana BPKH, M. Arif Mufraini melalu keterangan tertulisnya, Senin (17/3/2025).

Dia menyampaikan, investasi bus merupakan bagian dari strategi BPKH untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi bagi jemaah haji dan umrah.

“Investasi ini bukan hanya menghadirkan fasilitas transportasi yang lebih modern, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mendukung efisiensi dan kenyamanan jemaah selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. Kami berharap kehadiran bus-bus ini dapat memberikan manfaat langsung kepada jemaah serta menjadi bagian dari peningkatan kualitas layanan yang terus kami upayakan,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri, Direktorat Jenderal Pelayanan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, MA, menekankan pentingnya transportasi yang andal dalam penyelenggaraan haji dan umrah.

“Mobilitas jemaah adalah salah satu aspek paling krusial dalam penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Dengan hadirnya armada baru ini, kami berharap perjalanan jemaah dapat lebih nyaman dan efisien. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan bagi jemaah Indonesia dan memastikan mereka dapat beribadah dengan lebih nyaman,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, CEO Kayan Almashaer, Khaled Meshfer Al Hashlan, juga menambahkan bahwa kerja sama ini akan meningkatkan efisiensi dalam mobilitas jemaah.

“Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan transportasi yang berkualitas dan profesional. Dengan sinergi ini, kami yakin dapat menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan tepat waktu bagi jemaah,” ujarnya.

Senada dengan itu, Chairman of Board of Director Huda Al-Hijaz, Abdulrahman Al-Ghamdi, turut memberikan pandangannya terhadap kerja sama ini.

“Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari inisiatif luar biasa ini. Dengan pengalaman kami di sektor transportasi, kami akan memastikan bahwa seluruh bus yang dioperasikan memiliki standar tertinggi dalam hal keamanan dan kenyamanan. Kolaborasi ini adalah langkah maju dalam meningkatkan layanan transportasi bagi jemaah haji dan umrah, dan kami optimis terhadap manfaat jangka panjang yang akan dirasakan oleh para jemaah,” dia menutup.

Sebagai informadi, peluncuran bus ini diharapkan dapat menjadi model investasi yang berkelanjutan dalam sektor transportasi haji dan umrah, sekaligus mendukung tujuan strategis BPKH dalam meningkatkan pengelolaan dana haji dengan manfaat yang nyata bagi jemaah.

Diketahui, langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen BPKH Limited dalam menghadirkan solusi inovatif dalam layanan haji dan umrah, memastikan bahwa para jemaah mendapatkan pelayanan terbaik yang sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan logistik di Tanah Suci.