Jadi Bulan-bulanan, Mahasiswa Penembak Anggota Kostrad Kritis

Pelaku yang juga berstatus mahasiswa itu kini kini kritis setelah menjadi bulan-bulanan puluhan petugas.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Jul 2013, 10:26 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2013, 10:26 WIB
tembak-130613c.jpg
Salah seorang pelaku perampokan dan penembakan terhadap anggota TNI dari Kostrad Cilodong, Depok, Jawa Barat, akhirnya dibekuk. Petugas gabungan dari Polres Depok dan Bogor serta anggota TNI membekuk pelaku yang sempat kabur. Pelaku yang juga berstatus mahasiswa itu kini kini kritis setelah menjadi bulan-bulanan puluhan petugas.

"Pelaku berhasil dibekuk setelah sebelumnya merampok dan menembak Prada Roni Situmorang, anggota Kostrad Cilodong," kata Kapolres Depok Kombes Ahmad Kartiko di Depok, Rabu (17/7/2013).

Sejumlah petugas medis terus memberikan pengobatan dan bantuan terhadap kondisi pelaku perampokan dan penembakan terhadap Prada Roni. Tersangka bernama Musnadi ini dibekuk di areal perkebunan Dwikora TNI AU oleh tim gabungan dari Polres Depok, Polres Bogor, dan TNI dari Kostrad Cilodong.

Musnadi yang berstatus mahasiswa ini terus mendapat penanganan medis lantaran kondisinya memprihatinkan. Tidak hanya infus yang sudah dipasang, dia juga harus mengenakan alat pendeteksi jantung.

Kawanan pelaku merampok Prada Roni saat sedang mengirim paket di jasa ekspedisi di Jalan Raya Bogor. Saat itulah motor Prada Roni dicuri Musnadi cs. Prada Roni mengejar dan berusaha menangkap Musnadi cs.

Namun kawanan pelaku yang diduga dilakukan 4 perampok ini menembak Prada Roni sehingga mengalami luka tembak di bahu dan dada.

Komplotan ini diduga juga merupakan residivis dan merupakan kawanan yang kerap mencuri sepeda motor serta menembak korbannya yang melawan. Kini kasusnya ditangani Polres Bogor lantaran saat terjadi perampokan terjadi di wilayah Pabuaran, Bogor, berbatasan dengan Cilodong.  (Ism/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya