Kabut asap akibat pembakaran lahan di Provinsi Riau dan Tapanuli Selatan membuat Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara ikut tertutup asap tebal. Kabut asap tebal biasanya terjadi pada pagi dan sore hari dan mengganggu aktivitas warga.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (20/2/2014), Bandara Internasional Kuala Namu juga tidak luput dari meluasnya kabut asap.
Landasan pacu Bandara Kuala Namu sejak Rabu 19 Februari 2014 pagi sempat tertutup kabut asap yang cukup tebal hingga mengganggu sejumlah penerbangan. Jarak pandang yang hanya mencapai 2 ribu meter membuat 2 penerbangan tujuan Batam dan Kuala Lumpur, Malaysia terpaksa ditunda keberangkatannya.
Pembatalan sejumlah penerbangan di Bandara Kuala Namu berimbas pada puluhan penumpang di Bandara Ferdinand Lumban Tobing, Pinang Sori, Tapanuli Tengah. Penumpang telantar dan kecewa karena jadwal penerbangan mereka menuju Bandara Kuala Namu diubah tanpa pemberitahuan.
Sementara pihak bandara tidak dapat berbuat banyak karena sejumlah pesawat gagal mendarat akibat tebalnya kabut asap. Meski kecewa penumpang harus bersabar sambil berharap agar bencana kabut asap ini bisa segera diatasi.
Kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau dalam sepekan terakhir memang telah berimbas ke sejumlah wilayah termasuk Sibolga dan Tapanuli Tengah. (Nfs/Riz)
Baca juga:
Kabut Asap Riau, Penerbangan Masih Terganggu
Api Sambar Toilet, Pesawat Uni Emirat Mendarat Darurat di Jakarta
Ajudan Mantan Gubernur Riau Rusli Zainal Dicegah ke Luar Negeri
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (20/2/2014), Bandara Internasional Kuala Namu juga tidak luput dari meluasnya kabut asap.
Landasan pacu Bandara Kuala Namu sejak Rabu 19 Februari 2014 pagi sempat tertutup kabut asap yang cukup tebal hingga mengganggu sejumlah penerbangan. Jarak pandang yang hanya mencapai 2 ribu meter membuat 2 penerbangan tujuan Batam dan Kuala Lumpur, Malaysia terpaksa ditunda keberangkatannya.
Pembatalan sejumlah penerbangan di Bandara Kuala Namu berimbas pada puluhan penumpang di Bandara Ferdinand Lumban Tobing, Pinang Sori, Tapanuli Tengah. Penumpang telantar dan kecewa karena jadwal penerbangan mereka menuju Bandara Kuala Namu diubah tanpa pemberitahuan.
Sementara pihak bandara tidak dapat berbuat banyak karena sejumlah pesawat gagal mendarat akibat tebalnya kabut asap. Meski kecewa penumpang harus bersabar sambil berharap agar bencana kabut asap ini bisa segera diatasi.
Kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau dalam sepekan terakhir memang telah berimbas ke sejumlah wilayah termasuk Sibolga dan Tapanuli Tengah. (Nfs/Riz)
Baca juga:
Kabut Asap Riau, Penerbangan Masih Terganggu
Api Sambar Toilet, Pesawat Uni Emirat Mendarat Darurat di Jakarta
Ajudan Mantan Gubernur Riau Rusli Zainal Dicegah ke Luar Negeri