Membandingkan Mobil Kesayangan Messi dan Muller

Liputan6.com, Jakarta - Gelaran Piala Dunia 2014 Brasil tiba pada partai puncak. Ada cerita menarik di balik final yang diselenggarakan Minggu (13/7/2014) waktu setempat dan mempertemukan kesebelasan Jerman melawan Argentina tersebut.

Kedua tim tersebut pastinya diwakili penyerang tajam. Tim Jerman memiliki Thomas Muller, sementara pada kubu Argentina dimotori oleh Lionel Messi.

Kedua penyerang tersebut tak hanya dikenal lincah di lapangan hijau, tetapi juga tangkas di balik kemudi. Keduanya memiliki mobil kesayangan untuk menyalurkan hobinya di luar lapangan hijau sehari-hari. Apa bedanya?

Lionel Messi

Untuk menyalurkan adrenalin di jalan raya sehari-hari, Lionel Messi memilih Maserati GranTurismo MC Stradale sebagai tunggangan. Mobil sport coupe berkonfigurasi kursi 2+2 ini mengusung mesin V8 berkapasitas 4,7 liter yang mampu menyemburkan tenaga sebesar 460 HP.

Mobil besutan kapten tim Argentina tersebut mampu berakselerasi dari kecepatan diam hingga 100 km/jam dalam waktu 4,5 detik. Kecepatan maksimum diperoleh hingga 302 km/jam. Tak hanya memiliki performa yang luar biasa, Maserati GranTurismo MC Stradale juga memiliki bobot yang ringan berkat penggunaan material serat karbon pada bodinya.

Thomas Muller

Pada kubu Jerman, Thomas Muller mendapatkan Audi RS 5 dari sponsor klubnya saat ini yaitu Bayern Munich. Kendaraan ini ia gunakan sebagai tunggangannya sehari-hari.

Sportcar berdesain coupe dua pintu tunggangan penyerang Jerman ini mengusung mesin V8 berkapasitas 4,2 liter. Mesin tersebut mampu menyemburkan tenaga sebesar 444 HP.

Audi RS 5 sanggup berakselerasi dari kecepatan 0 sampai 100 km/jam dalam waktu 4,5 detik dan memiliki kecepatan maksimal hingga  250 km/jam.

Jika diamati, mobil sport kedua penyerang tersebut memiliki kemampuan akselerasi yang setara. Namun, jika dipacu pada jalan raya, Maserati GranTurismo MC Stradale milik Messi di atas kertas jauh lebih unggul. Dibandingkan Audi RS 5 besutan Muller, Maserati milik Messi memiliki kecepatan maksimum yang lebih tinggi, yaitu 302 km/jam. (Ysp/Des)