Ini Mobil Listrik Produksi Mahasiswa Indonesia

Universitas dan mahasiswa yang inovatif berperan sentral merealisasikan mobil nasional.

oleh Rio Apinino diperbarui 15 Agu 2015, 15:12 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2015, 15:12 WIB
 Bangkitnya Asa Mobil Nasional Lewat Ezzy ITS
Tak mau gembos di tengah jalan, mobil harus benar-benar dikembangkan dan diuji berdasarkan tahapan-tahapan yang ketat.

Liputan6.com, Surabaya - Salah satu asa yang terus diperjuangkan pelaku industri otomotif Tanah Air adalah hadirnya mobil nasional. Dalam hal ini, universitas dan mahasiswa yang inovatif berperan sentral merealisasikannya.

Dalam beberapa tahun ke belakang, proyek mobil nasional yang dibuat oleh mahasiswa bukan tanpa hasil. Satu tahun lalu, sebuah program yang diluncurkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berhasil membuat prototipe mobil listrik.

Mobil listrik nasional (Molina) ini adalah jerih payah mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya. Tercatat, ada dua prototipe mobil listrik dan mobil hemat energi yang masih mereka kembangkan.

Pada lineup mobil listrik, ada nama Molina Ezzy ITS I dan Ezzy ITS II. Sementara mobil hemat energinya dinamakan Lowo Ireng dan Mobil Sapu Angin Surya.

Ezzy ITS II yang merupakan penyempurnaan dari Ezzy ITS I memiliki baterai besar, yaitu 20 kWh. Dengan kapasitas tersebut, mobil ini bisa melaju sejauh 130 km dalam satu kali pengisian baterai penuh dan berkecepatan maksimal 180 km/jam.

Salah satu uji coba yang pernah dilakukan mobil ini adalah melakukan Tour de Java. Pada uji coba ini, mereka menggeber Ezzy ITS di berbagai kota dengan total jarak tempuh sejauh 700 km.

Dengan rampungnya uji coba dua Molina ITS tersebut, tim riset terus melakukan evaluasi serta penyempurnaan berdasarkan catatan dari hasil uji coba. ITS bahkan sengaja membangun sarana berupa gedung riset mobil listrik di dalam kampus.

Kabar terakhir, mobil listrik buatan mahasiswa ITS ini akan diluncurkan pada Agustus 2015. Kemungkinan besar akan diperkenalkan di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2015 melalui kerja sama dengan PT Garansindo Inter Global.

(rio/gst)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya