Ada Lapak Suku Cadang Mobil Klasik di Stadion GBK

Begitu banyak penjual sparepart dan aksesori mobil bekas di Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2016.

oleh Rio Apinino diperbarui 13 Mar 2016, 12:31 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2016, 12:31 WIB
Pusat Sparepart Mobil Bekas Pindah ke Stadion GBK
Begitu banyak penjual sparepart dan aksesori mobil bekas di Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2016 awalnya merupakan ajang jual beli mobil bekas, khususnya retro dan klasik. Maka tak heran, di pameran tahunan ini pun, begitu banyak penjual sparepart mobil bekas.

Salah satunya adalah Bengkel Restorasi Tirto. Bengkel yang terletak di Ciputat, Tangerang Selatan ini sebetulnya merupakan bengkel khusus mobil klasik. Namun di Parjo 2016 mereka mengkhususkan jualan sparepart dan aksesori saja.

Di stand sederhana ini terdapat spion, lampu sein, klakson, setir, hingga ban, baik yang asli ataupun yang palsu.  Rega, anak pemilik bengkel, mengatakan bahwa rentan harga suku cadang yang dibawanya antara ratusan ribu hingga jutaan.

"Paling murah lampu sein di atas fender, itu Rp 200 ribu. Kalau paling mahal ban second asli Amerika, Enmaru, harganya Rp 8,5 juta," ujarnya kepada Liputan6.com, Sabtu (12/3/2016).

Tersedia pula beberapa emblem asli seperti Mercedes-Benz. Harga yang dipatok untuk emblem antara Rp 250 ribu hingga Rp 650 ribu. Sementara harga barang lain seperti tutup top velg asli seharga Rp 250 ribu perbuah.

Bukan hanya aksesori, beberapa stand lain bahkan hingga menjajakan komponen mesin hingga mesin utuh yang berasal dari Singapura. Ada pula yang menjual aksesori plus sparepart bekas khusus untuk mobil Mercedes-Benz.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya