Liputan6.com, South Goa - Ada yang unik dalam pameran otomotif DefExpo India 2016 yang digelar di South Goa, India, yang dimulai sejak 28 Maret kemarin. Dua model laris Toyota, Fortuner dan Innova, dimodifikasi sehingga kebal peluru.
Modifikasi dilakukan oleh Minerva Special Purpose Vehicles (MSPV), perusahaan spesialis kendaraan khusus lapis baja, baik untuk sipil maupun militer. Menurut akun Linkedin mereka, semua dibuat dengan `sentuhan` seni.
Baca Juga
Menurut laman Ruslane, biaya konversi ini sangat mahal. Jika dibandingkan dengan harga mobilnya itu sendiri. Untuk Toyota Fortuner, MSPV dibanderol 6,3 juta rupee atau sekira Rp 1,25 miliar, sementara Toyota Innova 3,6 juta rupee atau setara Rp 721 juta.
Untuk Fortuner, baja berkualitas tinggi ditanamkan pada seluruh body mobil dari dalam. Sementara kaca depan dan samping diperkuat dengan anti peluru. Terakhir, bagian bawah mobil dilapisi oleh baja balistik.
Sementara Innova hanya `terlindungi` lapisan baja sebanyak 75 persen. Baja hanya terdapat pada dua pertiga bagian depan mobil, begitu juga dengan kaca anti pelurunya. Itu dia mengapa harga modifikasi Innova ini lebih murah.
Advertisement
Tentu, dengan tambahan baja, berat kendaraan bertambah. Jika berat Fortuner standar hanya 1.880 kg, maka Fortuner lapis baja bobotnya mencapai 3.700 kg. Suspensi telah diganti dengan yang lebih kaku, serta ban yang telah dilengkapi teknologi run-flat untuk menunjang perubahan bobot ini.
MSPV tak mengotak-atik bagian mesin kendaraan. Baik Fortuner dan Innova masih menggendong mesin yang sama seperti keluaran pabrikan.