Mengenal Sosok Pembalap Perempuan Tercepat Dunia

Pembalap National Hot Rod Association (NHRA) asal Amerika Serikat (AS), Valerie Thompson, menjadi pembalap perempuan tercepat di dunia.

oleh Rio Apinino diperbarui 12 Sep 2016, 20:55 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2016, 20:55 WIB
Valerie Thompson
Valerie Thompson, perempuan tercepat di dunia.

Liputan6.com, Utah - Pembalap National Hot Rod Association (NHRA) asal Amerika Serikat (AS), Valerie Thompson, menjadi pembalap perempuan tercepat di dunia. Ia berhasil melaju hingga 503 km/jam, pekan lalu.

Dilaporkan motorcyclenews.com, rekor kecepatan ini ia pecahkan di Bonneville Motorcycle Speed Trials, Salt Lake City, Utah. Saat itu ia mengendarai motor legendaris bernama BUB Seven Streamliner.

Valerie Thompson sendiri telah dikenal luas sebagai pembalap yang tergila-gila dengan kecepatan. Bagaimana tidak, dia adalah pemegang rekor kecepatan darat 7 kali, sekaligus anggota Mojave Magnum 200 MPH Club, sebuah organsiasi dimana orang-orang yang pernah memecahkan rekor kecepatan berkumpul.

Dengan memecahkan rekor ini, Thompson jadi sejajar dengan pembalap fenomenal lain, semisal Guy Martin. Baru-baru ini Martin mendapat titel sebagai manusia tercepat di atas motor Triumph, dengan kecepatan hingga 441 km/jam.

BUB Seven Streamliner sendiri telah mencatatkan beberapa rekor. Pada 2006 hingga 2008, motor ini terus menerus jadi yang tercepat. Pada 2010 hingga 2011 motor ini berhasil lebih cepat lagi dari yang pernah dilakukannya sendiri. Yang membedakan semuanya semua hanyalah pengendaranya saja.

BUB Seven Streamliner menggendong oleh mesin V4, 2.997 cc, turbocharger, yang hasilkan tenaga maksimal hingga 500 Tk pada 8.500 rpm dan torsi 542 Nm. Streamliner dibangun dengan konstruksi monokok kevlar dan body aluminium. Beberapa pesaingnya sebagai kendaraan roda dua tercepat adalah Ack Attack dan EZ-Hook streamliner.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya