Tinggalkan Kendaraan di Rumah Saat Liburan, Berikut Tipsnya

Bagi yang pergi liburan menggunakan angkutan umum, berikut tips meninggalkan kendaraan pribadi di rumah.

oleh Arief Aszhari diperbarui 01 Des 2017, 12:10 WIB
Diterbitkan 01 Des 2017, 12:10 WIB
Parkiran Mobil di Rumah di Jepang.
Ilustrasi meninggalkan kendaraan saat liburan. (Herdi Muhardi)

Liputan6.com, Jakarta - Hari libur telah tiba, dan tidak sedikit keluarga yang menghabiskan waktu liburan bersama keluarga. Berbagai moda transportasi digunakan, seperti mobil pribadi, sepeda motor, atau menggunakan transportasi umum, seperti kereta api, bus, atau pesawat terbang.

Nah, bagi yang menggunakan transportasi umum, pasti meninggalkan kendaraan pribadinya di rumah. Berikut, tips meninggalkan mobil atau motor di rumah untuk selama berlibur yang Liputan6.com himpun dari berbagai sumber:

1. Bersihkan interior dan eksterior

Membersihkan interior dan eksterior mobil bertujuan agar saat ditinggalkan tidak muncul jamur atau bau tidak sedap pada kabin mobil. Caranya, cuci dan keringkan bodi serta bagian dalam mobil. Setelah bersih dan kering dengan sempurna, gunakan selimut mobil (car cover) agar mobil tidak kotor karena debu atau kotoran lain.

2. Parkir mobil di ruang tertutup

Kondisikan mobil dengan diparkir di ruang tertutup atau menggunakan atap. Hal ini bertujuan untuk menghindari terpaan sinar matahari dan hujan yang dapat merusak permukaan cat dan menimbulkan karat saat Anda sedang liburan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Next

3. Aktifkan alarm mobil

Sebelum meninggalkan mobil dalam waktu yang cukup lama, maka sebaiknya aktifkan dahulu alarm di mobil. Yang perlu Anda ketahui, efek mengaktifkan alarm terlalu lama dapat menghabiskan tegangan pada baterai/aki. Untuk itu, sebaiknya Anda juga menyiapkan aki cadangan untuk berjaga-jaga apabila mobil sulit distarter karena kondisi aki sudah lemah.

4. Tidak memasang rem tangan

Meskipun riskan dari sisi keamanan, Anda sebaiknya tetap tidak memasang rem tangan pada mobil yang akan ditinggal dalam waktu lama. Tujuannya agar mobil mudah dievakuasi jika terjadi kondisi darurat, seperti kebakaran dan sebagainya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya