Liputan6.com, Jakarta Istilah staycation semakin populer belakangan ini, terutama sejak pandemi Covid-19. Banyak orang yang mencari alternatif liburan yang lebih aman dan terjangkau. Tapi sebenarnya apa sih arti staycation itu? Mari kita bahas secara lengkap tentang konsep liburan unik ini.
Definisi dan Asal Usul Staycation
Staycation merupakan gabungan dari dua kata dalam bahasa Inggris, yaitu "stay" (tinggal) dan "vacation" (liburan). Secara harfiah, staycation berarti liburan dengan tetap tinggal di rumah atau di sekitar tempat tinggal.
Menurut Cambridge Dictionary, staycation didefinisikan sebagai liburan yang dilakukan di rumah atau di dekat rumah, alih-alih bepergian ke tempat yang jauh. Konsep ini menawarkan pengalaman liburan tanpa harus melakukan perjalanan panjang.
Istilah staycation mulai populer sekitar tahun 2008 saat terjadi krisis ekonomi global. Banyak orang mencari alternatif liburan yang lebih terjangkau. Di Indonesia sendiri, tren staycation mulai booming sekitar tahun 2010-an dan semakin populer saat pandemi Covid-19 membatasi perjalanan jarak jauh.
Esensi dari staycation adalah menikmati suasana liburan tanpa perlu pergi jauh. Ini bisa dilakukan dengan menginap di hotel atau villa di kota sendiri, atau sekadar melakukan aktivitas menyenangkan di rumah. Tujuannya adalah untuk relaksasi dan menyegarkan pikiran tanpa harus mengeluarkan biaya besar atau menghabiskan banyak waktu untuk perjalanan.
Advertisement
Perbedaan Staycation dengan Vacation Biasa
Meski sama-sama bertujuan untuk liburan, staycation memiliki beberapa perbedaan mendasar dengan vacation atau liburan konvensional:
- Lokasi: Staycation dilakukan di rumah atau tempat dekat rumah, sedangkan vacation biasanya ke tempat yang jauh, bahkan luar negeri.
- Durasi: Staycation umumnya lebih singkat, sekitar 1-3 hari. Vacation bisa berlangsung lebih lama, seminggu atau lebih.
- Biaya: Staycation jauh lebih hemat karena tidak ada biaya transportasi jarak jauh dan akomodasi yang mahal.
- Persiapan: Staycation tidak memerlukan persiapan rumit seperti vacation yang butuh perencanaan matang.
- Aktivitas: Staycation lebih fokus pada relaksasi dan menikmati fasilitas yang ada. Vacation biasanya padat dengan kegiatan wisata.
- Fleksibilitas: Staycation lebih fleksibel dan bisa dilakukan kapan saja, bahkan di akhir pekan biasa.
Meski berbeda, keduanya tetap memiliki tujuan yang sama yaitu melepas penat dan menyegarkan pikiran. Pilihan antara staycation atau vacation tergantung pada kebutuhan, waktu, dan budget yang dimiliki.
Manfaat Melakukan Staycation
Meski terkesan sederhana, staycation ternyata memiliki banyak manfaat positif, baik dari segi kesehatan mental maupun finansial:
1. Mengurangi Stres dan Kelelahan
Staycation memberikan kesempatan untuk beristirahat total dari rutinitas sehari-hari tanpa harus memikirkan perjalanan jauh. Ini sangat efektif untuk menurunkan tingkat stres dan mengatasi kelelahan akibat pekerjaan atau aktivitas padat.
2. Menghemat Biaya
Dibandingkan liburan konvensional, staycation jauh lebih hemat. Tidak ada biaya transportasi jarak jauh, tiket pesawat, atau akomodasi mahal. Uang yang dihemat bisa dialokasikan untuk hal lain atau ditabung.
3. Lebih Ramah Lingkungan
Dengan tidak melakukan perjalanan jauh, staycation mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dari transportasi. Ini menjadikan staycation sebagai pilihan liburan yang lebih ramah lingkungan.
4. Mengeksplorasi Lingkungan Sekitar
Staycation memberi kesempatan untuk lebih mengenal dan mengapresiasi lingkungan sekitar yang mungkin selama ini terabaikan. Kita bisa menemukan tempat-tempat menarik di kota sendiri.
5. Waktu Berkualitas dengan Keluarga
Tanpa gangguan perjalanan jauh, staycation memberikan lebih banyak waktu berkualitas untuk dihabiskan bersama keluarga atau orang terdekat.
6. Meningkatkan Kreativitas
Staycation mendorong kita untuk kreatif dalam menciptakan suasana liburan di rumah atau lingkungan sekitar. Ini bisa merangsang kreativitas dan memberikan perspektif baru.
7. Mengurangi Kecemasan Perjalanan
Bagi sebagian orang, perjalanan jauh bisa menimbulkan kecemasan. Staycation menghilangkan faktor ini sehingga liburan bisa dinikmati dengan lebih santai.
Dengan berbagai manfaat ini, staycation menjadi pilihan yang semakin populer, terutama di kalangan milenial dan keluarga muda yang menginginkan liburan praktis namun tetap menyenangkan.
Advertisement
Tips Merencanakan Staycation yang Menyenangkan
Agar staycation berjalan optimal dan memberikan pengalaman liburan yang menyenangkan, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
1. Tentukan Tema dan Tujuan
Tetapkan tema atau tujuan staycation, apakah untuk relaksasi total, quality time keluarga, atau eksplorasi kota. Ini akan membantu dalam merencanakan aktivitas yang sesuai.
2. Pilih Lokasi yang Tepat
Jika memilih menginap di luar rumah, pilih hotel atau villa yang memiliki fasilitas sesuai kebutuhan. Pastikan lokasinya strategis dan mudah diakses.
3. Matikan Notifikasi Pekerjaan
Agar benar-benar bisa refreshing, matikan notifikasi email atau pesan terkait pekerjaan. Fokus untuk menikmati waktu istirahat.
4. Rencanakan Aktivitas Menyenangkan
Siapkan daftar aktivitas yang ingin dilakukan, namun tetap fleksibel. Bisa berupa spa day, maraton film, atau mencoba resep masakan baru.
5. Ciptakan Suasana Liburan
Jika staycation di rumah, dekorasi ruangan agar terasa berbeda dari biasanya. Gunakan lilin aromaterapi atau putar musik relaksasi untuk menciptakan atmosfer liburan.
6. Jelajahi Kuliner Lokal
Manfaatkan kesempatan untuk mencoba restoran atau kafe baru di sekitar tempat tinggal. Ini bisa menjadi pengalaman kuliner yang menyenangkan.
7. Lakukan Aktivitas Outdoor
Sisihkan waktu untuk aktivitas di luar ruangan seperti piknik di taman kota atau bersepeda keliling lingkungan sekitar.
8. Dokumentasikan Momen
Jangan lupa untuk mengabadikan momen-momen menyenangkan selama staycation. Ini akan menjadi kenangan indah yang bisa dikenang nanti.
Dengan perencanaan yang baik, staycation bisa menjadi pengalaman liburan yang tak kalah menyenangkan dibandingkan perjalanan jauh. Kuncinya adalah menciptakan suasana yang berbeda dari rutinitas sehari-hari.
Ide Aktivitas Seru untuk Staycation
Bingung mau melakukan apa saat staycation? Berikut beberapa ide aktivitas seru yang bisa dicoba:
1. Maraton Film atau Serial TV
Manfaatkan waktu untuk menonton film-film atau serial TV yang sudah lama ingin ditonton tapi belum sempat. Siapkan camilan dan minuman favorit untuk menemani.
2. Spa Day di Rumah
Ciptakan suasana spa di rumah dengan masker wajah, aromaterapi, dan musik relaksasi. Lakukan perawatan tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki.
3. Belajar Keterampilan Baru
Gunakan waktu staycation untuk belajar hal baru, seperti memasak, melukis, atau bermain alat musik. Banyak tutorial online yang bisa diikuti.
4. Piknik Indoor
Gelar tikar di ruang tamu atau balkon, siapkan makanan ringan favorit, dan nikmati suasana piknik tanpa harus keluar rumah.
5. Game Night
Ajak keluarga atau teman untuk bermain board game atau video game bersama. Ini bisa menjadi aktivitas yang sangat menghibur dan mempererat hubungan.
6. Staycation Bertema
Pilih tema tertentu untuk staycation, misalnya "Tropical Paradise" atau "Winter Wonderland". Dekorasi ruangan dan siapkan makanan sesuai tema.
7. Photoshoot Kreatif
Manfaatkan waktu untuk melakukan sesi foto kreatif di rumah atau sekitar lingkungan tempat tinggal. Ini bisa menjadi aktivitas seru sekaligus menghasilkan konten menarik untuk media sosial.
8. Eksperimen Memasak
Coba resep-resep baru atau tantang diri untuk membuat hidangan yang belum pernah dicoba sebelumnya. Ini bisa menjadi pengalaman kuliner yang menyenangkan.
9. Membaca Buku
Bagi pecinta buku, staycation adalah waktu yang tepat untuk menyelesaikan bacaan yang tertunda atau memulai buku baru.
10. Yoga atau Meditasi
Lakukan sesi yoga atau meditasi untuk menenangkan pikiran dan tubuh. Ini sangat efektif untuk mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental.
Ingat, kunci dari staycation yang menyenangkan adalah melakukan aktivitas yang berbeda dari rutinitas sehari-hari. Pilihlah kegiatan yang benar-benar bisa membuat Anda rileks dan bahagia.
Advertisement
Staycation untuk Keluarga dengan Anak
Staycation bisa menjadi pilihan liburan yang menyenangkan untuk keluarga dengan anak. Berikut beberapa tips dan ide aktivitas:
1. Camping di Halaman Rumah
Dirikan tenda di halaman atau ruang keluarga. Lengkapi dengan aktivitas seperti bercerita seram atau mengamati bintang jika di luar ruangan.
2. Treasure Hunt
Buat permainan berburu harta karun di sekitar rumah atau taman. Ini bisa menjadi aktivitas seru yang merangsang kreativitas anak.
3. Sesi Kerajinan Tangan
Siapkan bahan-bahan untuk membuat kerajinan tangan bersama. Bisa berupa melukis, membuat origami, atau proyek DIY sederhana.
4. Baking Party
Ajak anak-anak untuk membuat kue atau cookies bersama. Selain menyenangkan, ini juga bisa menjadi kesempatan belajar yang baik.
5. Movie Marathon Keluarga
Pilih film-film keluarga favorit dan adakan maraton menonton bersama. Jangan lupa siapkan camilan yang sehat.
6. Bermain Peran
Buat skenario bermain peran, misalnya menjadi koki restoran atau petugas hotel. Ini bisa menjadi aktivitas yang sangat menghibur dan edukatif.
7. Piknik di Taman Kota
Jika memungkinkan, lakukan piknik di taman kota terdekat. Bawa makanan favorit dan permainan outdoor.
8. Staycation Edukasi
Manfaatkan waktu untuk mengunjungi museum lokal atau tempat edukasi lainnya yang dekat dengan rumah.
Staycation dengan anak membutuhkan perencanaan yang sedikit berbeda. Pastikan ada keseimbangan antara aktivitas yang menyenangkan dan waktu istirahat. Libatkan anak-anak dalam perencanaan agar mereka merasa lebih antusias.
Tantangan dan Solusi dalam Staycation
Meski terlihat sederhana, staycation juga memiliki tantangannya sendiri. Berikut beberapa tantangan umum dan solusinya:
1. Sulit Lepas dari Rutinitas
Tantangan: Berada di lingkungan yang sama membuat sulit untuk benar-benar merasa sedang berlibur.
Solusi: Ubah suasana ruangan, matikan notifikasi pekerjaan, dan tetapkan aturan "no work" selama staycation.
2. Gangguan dari Pekerjaan Rumah
Tantangan: Melihat pekerjaan rumah yang belum selesai bisa mengganggu relaksasi.
Solusi: Selesaikan pekerjaan rumah sebelum memulai staycation atau tutupi area yang berantakan jika tidak sempat membereskan.
3. Kurangnya Pengalaman Baru
Tantangan: Merasa tidak mendapatkan pengalaman baru seperti saat traveling.
Solusi: Coba hal-hal baru di sekitar rumah, seperti restoran yang belum pernah dikunjungi atau aktivitas yang belum pernah dilakukan.
4. Anak-anak Mudah Bosan
Tantangan: Anak-anak mungkin cepat bosan karena merasa tidak ada yang spesial.
Solusi: Siapkan berbagai aktivitas menarik dan libatkan anak dalam perencanaan staycation.
5. Merasa Tidak Produktif
Tantangan: Beberapa orang mungkin merasa bersalah karena merasa tidak produktif.
Solusi: Ingat bahwa istirahat juga penting untuk produktivitas jangka panjang. Fokus pada manfaat relaksasi yang didapat.
6. Kurangnya Privasi
Tantangan: Jika staycation di rumah, mungkin sulit mendapatkan privasi terutama untuk keluarga besar.
Solusi: Buat jadwal penggunaan ruangan atau pertimbangkan untuk menginap di hotel terdekat untuk beberapa malam.
Dengan memahami tantangan-tantangan ini dan mempersiapkan solusinya, Anda dapat memaksimalkan pengalaman staycation dan mendapatkan manfaat relaksasi yang diinginkan.
Advertisement
Kesimpulan
Staycation telah menjadi alternatif liburan yang semakin populer, menawarkan cara yang hemat dan praktis untuk melepas penat tanpa harus melakukan perjalanan jauh. Konsep ini membuktikan bahwa liburan yang menyenangkan tidak selalu harus ke tempat yang jauh atau mahal.
Dengan perencanaan yang baik dan kreativitas, staycation bisa memberikan pengalaman refreshing yang tak kalah dengan liburan konvensional. Kuncinya adalah menciptakan suasana yang berbeda dari rutinitas sehari-hari dan fokus pada relaksasi serta kegiatan yang menyenangkan.
Staycation juga menawarkan fleksibilitas yang lebih besar, memungkinkan kita untuk menikmati "liburan" bahkan di tengah jadwal yang padat. Ini menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang ingin melepas stres tanpa harus mengambil cuti panjang atau mengeluarkan biaya besar.
Di era di mana keseimbangan hidup-kerja semakin dihargai, staycation menjadi cara yang bijak untuk merawat kesehatan mental dan fisik. Dengan memahami arti dan manfaat staycation, kita bisa lebih bijak dalam merencanakan waktu istirahat dan relaksasi, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
