4 Lokasi Pengisian Daya Mobil Listrik Ada di Jakarta dan Serpong

Liputan6.com, Jakarta Perkembangan kendaraan listrik di Indonesia akan semakin menggeliat di 2019. Hal ini senada dengan rencana pemerintah yang kabarnya akan mengeluarkan Peraturan Presiden perihal kendaraan listrik.

Nah, sebelum perpres tersebut diteken, sejumlah instansi pemerintah dibantu stakeholder dan pabrikan otomotif, semakin gencar menghadirkan beragam fasiltas untuk kendaraan listrik.

Nah, dalam semester kedua di 2018, setidaknya ada tiga tempat pengisian daya listrik hadir di Jakarta dan satu fasiltas lagi tersedia di Serpong, Tangerang Selatan.

Namun sebelumya, PT PLN (Persero) pada 2017 telah mengklaim telah menargetkan pemasangan 1.000 Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU). Adapun untuk mengetahui lokasi SPLU ini dapat ditemukan melalui aplikasi Google Maps dengan kata kunci ‘SPLU PLN’.

Dan kali ini, Liputan6.com akan lebih merinci dan memberikan referensi empat lokasi pengisian daya mobil listrik yang ada di Jakarta dan Serpong. Berikut ulasannya.

Pada dasarnya, tempat pengecasan mobil listrik ini terletak di mall elit. Hanya saja untuk tempat pengecasan di Plaza Indonesia ini bukan untuk umum, melainkan khusus hanya untuk Mercedes-Benz.

Diresmikan pada 24 September 2018, fasilitas yang mereka sebut Privilege Parking with EQ Power Charging untuk kendaraan listrik jenis EQ Power terletak di area parkiran mall tersebut di P2.

Seperti saat Liputan6.com hadir dalam peresmiannya, fasiltasnya memiliki dua pengisi daya Wallbox 3,7 kW dengan koneksi Type 2.

Jika sebuah Mercedes-Benz E 350 e plug-in hybrid ingin dilakukan pengisian daya, waktu yang dibutuhkan di sana sekitar 1 jam 50 menit, hampir 2 jam.

Belum lama ini Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) meresmikan stasiun pengisian listrik atau mereka sebut Electric Vehicle Charging Station (EVCS). Salah satu fasilitas ini diterapkan di gedung BPPT di Thamrin, Jakarta.

Fasilitas pengisian daya (charging station) untuk kendaraan listrik terbaru ini diklaim memiliki spesifikasi model CHADEMO-CCS-Kabel Tipe 2, berkapasitas 50 kW dengan durasi pengisian tercepat 30 menit. 

Peluncuran yang dilakukan pekan lalu itu, hadir sejumlah kendaraan listrik mulai dari Tesla Model X, Mitsubishi I-MiEV, Viar Q1, hingga sepeda listrik Selis dengan berbagai model.

Peluncuran stasiun pengisian untuk B2TKE-BPPT  waktunya bersamaan dengan gedung BPPT Thamrin. Hanya saja untuk di tempat ini, mereka menyebutnya smart charging lantaran daya listrik bersumber dari energi terbarukan yaitu menggunakan Fotovoltaik.

Adapun smart charging kapasitasnya lebih kecil yaitu 20 kW. Kendati demikian, fasilitas ini dapat dipakai pengguna mobil listrik dari kalangan masyarakat sebagai langkah sosialisasi.

Sebagai uji coba fasilitas di atas disiapkan tiga bahan sampel uji kendaraan, berupa kendaraan listrik roda dua, micro car, dan city car.

Inovasi pengisian daya listrik juga dilakukan PT Pertamina (Persero) Tbk yang meresmikan Green Energy Station (GES) di Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) di SPBU Pertamina 31.129.02 di jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta.

Saat ini pilot project GES di SPBU tersebut telah terpasang empat unit charging station. Dua unit merupakan tipe fast charging yang mampu mengisi penuh baterai kendaraan listrik dalam waktu kurang dari 15 menit dan dua unit merupakan tipe normal charging.

Dalam pengembangan konsep tersebut, Pertamina mendapatkan dukungan penuh dari berbagai sektor mulai dari Pemerintah melalui Kementerian ESDM, Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian, serta sinergi BUMN dengan Telkom dan PLN, Lembaga Pendidikan melalui UI, dan pelaku bisnis kendaraan listrik BMW, Toyota, Mitsubishi, dan Gesits serta pelaku bisnis charging station, Bosch.