Gandeng Pabrikan Cina, Marzocchi Siapkan Pabrik Canggih

Perusahaan induk Marzochhi, VRM berekspansi ke Cina dan telah menandatangani kontrak kolaborasi dengan Zhejiang Mazhuoke Machinery Manufacturing (perusahaan induk QJ Motors)

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Jan 2022, 19:04 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2022, 19:04 WIB
Marzocchi
Suspensi Marzocchi. (Ride Apart)

Liputan6.com, Jakarta - Kemitraan eksklusif tidak hanya untuk pembuat sepeda motor, sekarang perusahaan komponen juga ikut menjalin kerja sama dengan pabrikan Asia.

Seperti yang dilakukan oleh Marzocchi. Spesialis suspensi asal Italia menyadari keuntungan dari hubungan semacam itu.

Perusahaan induk Marzochhi, VRM berekspansi ke Cina dan telah menandatangani kontrak kolaborasi dengan Zhejiang Mazhuoke Machinery Manufacturing (perusahaan induk QJ Motors) untuk memproduksi model masa depan.

Di bawah kemitraan baru, VRM dan Zhejiang Mazhuoke Machinery Manufacturing mendirikan pabrik canggih di provinsi Zheijang di selatan Shanghai, Tiongkok.

Besar kemungkinan fork dan struts akan diproduksi di sana untuk pasar domestik dan juga untuk ekspor. Sementara penelitian dan pengembangan, pengujian, serta desain tetap berada di Bologna.

Tapi hingga saat ini belum diketahui apakah lokasi manufacturing baru di Cina akan berdampak jangka panjang pada produksi komponen sasis di Italia.

Tampaknya ini adalah kesepakatan yang menguntungkan semua pihak. Marzocchi meningkatkan permainan manufaktur dan distribusi mereka, sementara merek QJ Motors tidak diragukan lagi akan memiliki akses ke beberapa suku cadang baru untuk model mendatang. Meskipun bagian itu tidak dikonfirmasi, itu sangat masuk akal.

Sebagai infromasi, VRM membeli Marzocchi pada 2016 dari perusahaan induknya di Amerika saat itu yang bernama Tenneco.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Marzocchi Mulai Berkembang di Tangan VRM

Saat itu Marzocchi berada dalam status bahaya, yakni penutupan pabrik yang membuat banyak model untuk BMW, Bimota, Ducati, dan MV Agusta.

Tapi setelah pindah tangan ke VRM, merek Italia itu terus berkembang. Bahkan sekarang menawarkan suspensi semi-aktif dan baru-baru ini mengungkapkan sistem yang sepenuhnya adaptif.

"Ketika kami membeli Marzocchi, omsetnya adalah 8 juta per tahun. Hari ini ia memiliki omset 32 juta dan semakin berkembang dengan proyek-proyek baru dan kemitraan baru. Di dalam divisi Otomotif VRM itu menjadi bisnis inti," kata CEO VRM, Florenzo Vanzetto.

Rincian kesepakatan belum ditetapkan, apakah model QJ Motors bakal menggunakan pengaturan Marzocchi. Tetapi banyak yang berharap kerja sama antar kedua merek dapat melahirkan model premium.

Namun sebelum langkah ini diambil oleh Marzocchi, pihaknya sudah memiliki kolaborasi yang baik dengan Benelli. Beberapa produknya sudah terpasang di TRK 502 dan 752s.

TRK 800 terbaru juga bakal pakai produk Marzocchi. Tak hanya Benelli, Tiger 900 GT Pro dari Triumph dan BMW M1000 RR juga mengandalkan garpu dari merek Italia.

Sumber: Oto.com

Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19

Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya