Liputan6.com, Jakarta - Guna mempercepat terbentuknya ekosistem kendaraan elektrifikasi di Indonesia, khususnya bagi pengguna sepeda motor listrik, Ion Mobility melalui anak perusahaannya di Indonesia, PT Industri Ion Mobilitas, melakukan kerjasama dengan PLN. Keduanya, sepakat untuk pengadaan infrastruktur pengisian daya sepeda motor listrik.
Melalui kemitraan ini, ION Mobility akan berkontribusi dalam pengadaan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPKLU) dengan komitmen awal sejumlah 100 unit di wilayah DKI Jakarta, dan beberapa kota lainnya secara nasional sesuai dengan kebutuhan pasar.
Stasiun pengisian ini akan dapat dicari melalui aplikasi mobile ION Mobility dan PLN. Terobosan ini akan memudahkan pengguna motor listrik untuk mencari dan menggunakan lebih dari 2.900 SPLU di DKI Jakarta, dan lebih dari 6.500 SPLU di seluruh Indonesia.
Advertisement
Dalam sambutannya, Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan sesuai dengan amanat dari Presiden Joko Widodo, melalui Keppres No. 55 2019 mengenai Percepatan program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan, pihaknya akan membawa Indonesia pada barisan terdepan era kendaraan EV.
"Selain memiliki roadmap jelas untuk pengembangan EV di Indonesia, kami juga senantiasa mengakomodir berbagai insentif terkait untuk mendorong pengembangan ekosistem EV di Indonesia," ujarnya dalam acara seremonial pendandatangan MoU antara Ion Mobility dan PLN, di IMOS 2022, Rabu (2/11/2022).
ION Mobility mengadopsi pendekatan full-stack dan menyeluruh dalam desain, riset, pengembangan produk, rekayasa multi-disiplin, serta perakitan kendaraan listriknya, termasuk solusi penyimpanan dan pengisian daya.
Pengisian daya 15 menit
Sementara itu, menurut James Chan, Founder dan CEO ION Mobility menyatakan bangga menjalankan kemitraan bersama PLN, di mana dapat saling melengkapi dengan keunggulan masing-masing.
"Selain kontribusi jaringan SPLU PLN, tim kami juga tidak sabar untuk melakukan inovasi teknologi pengisian daya cepat untuk ION Mobility dan motor EV lainnya dalam beberapa tahun kedepan, sehingga para pengguna motor EV dapat mencapai jarak berkendara hingga 100km hanya dengan mengisi daya selama 15 menit," pungkas James.
Â
Advertisement