Liputan6.com, Jakarta - Citroen Indonesia mulai menyapa konsumennya di Indonesia dengan meluncurkan Citroen C3, mobil listrik Citroen e-C4, dan Citroen C5 Aircross.
Khusus Citroen e-C4, SUV unik ini dijual sebagai mobil listrik murni bebas emisi. Kehadiran e-C4, selain melengkapi lini produk Citroen di tanah air, juga menjadi bentuk komitmen pabrikan asal Prancis ini untuk menghadirkan mobil ramah lingkungan lainnya.
Baca Juga
Citroen e-C4 dijual dengan harga Rp 1,180 miliar. Angka tersebut berbeda sekitar Rp 10 juta dibanding Toyota bZ4X yang dibanderol Rp 1,190 miliar.
Advertisement
Eksterior
Citroen e-C4 mempunyai desain khas mobil Prancis. Desain bentuk bodi SUV serba gagah dicampur dengan bentuk liku menarik, berbeda dengan mobil Jepang maupun Amerika Serikat. Begitu juga atapnya yang menyerupai coupe.
Sebaliknya Toyota bZ4X kental berciri mobil buatan Jepang, seperti banyaknya desain serba membulat dan futuristis. Meski secara detail berbeda, bZ4X mempunyai bentuk dasar lebih sederhana, layaknya mobil crossover modern lainnya.
Secara fitur kedua mobil ini sama-sama lengkap, seperti lampu-lampu sudah LED, keyless entry dan adanya panoramic sunroof di atap.
Interior
Interior kedua mobil sama-sama canggih dan unik dari segi desain. Desain dasbor Citroen e-C4 memberikan kesan kombinasi retro nan futuristis. Ada banyak bentuk mengotak, seperti mobil tahun 1980-an, namun juga dipenuhi layar modern.
Sedangkan interior bZ4X sepenuhnya berdesain modern. Bahkan Toyota membuat ukuran speedometer digitalnya mempunyai lebar sama dengan setir kemudi. Desain ini diklaim memberikan pengalaman berkendara yang berbeda.
Fitur kenyamanan antara kedua mobil juga beda tipis, seperti adanya head unit besar yang bisa terkoneksi ke handphone, wireless charging, jok modern elektrik, AC dual zone dan lainnya. Namun Toyota bZ4X mendapatkan sistem audio premium buatan JBL.
Keselamatan
Citroen e-C4 dan Toyota bZ4X sama-sama disematkan paket keselamatan yang mumpuni. Kedua kendaraan listrik ini mempunyai sistem Advanced Driver Assistance System (ADAS) komplet.
Artinya kedua SUV elektrik tersebut sama-sama mempunyai fitur seperti Lane Keep Assist, Lane Departure Warning, Adaptive Cruise Control, Blind Spot Monitoring, serta Collision Mitigation Braking System.
Yang menarik e-C4 mempunyai Traffic Sign Recognition dan Driver Attention Alert yang absen di bZ4X. Namun demikian EV Toyota ini tersedia dengan Parking Brake Support, Safety Exit Assist, Rear Cross Traffic Alert dan Auto High Beam.
Performa
Citroen e-C4 dibekali baterai berukuran 50.0 kWh dengan motor listrik tunggal yang menghasilkan output 136 PS dan torsi 300 Nm. Seluruh tenaga mobil disalurkan ke roda depan (FWD) dan diklaim bisa menjelajah sejauh 350 km.
Sedangkan Toyota bZ4X dibekali motor listrik tunggal dengan semburan tenaga 201 hp dengan torsi puncak 266 Nm. Seluruh tenaga disalurkan ke roda depan (FWD) dengan baterai Lithium-Ion berukuran 71.4 kWh. Toyota mengklaim bZ4X bisa menjelajah hingga 500 km dalam sekali pengecasan.
Untuk harga Citroen e-C4 dijual dengan harga Rp 1,18 miliar dan Toyota bZ4X dibanderol Rp 1,19 miliar.
Sumber: Otosia.com
Advertisement