PAN Ingin Usung Risma di Pilkada DKI, Lobi ke PDIP Diintensifkan

Ketum PAN Zulkifli Hasan sudah intens dan berkomunikasi dengan PDIP dan masih berproses.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 25 Agu 2016, 16:15 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2016, 16:15 WIB
20151229-Wakil-Ketua-Umum-PAN-Hanafi-Rais
Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais menyebut partainya tetap akan mendorong Tri Rismaharini untuk maju ke Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Alasannya karena selama ini dirinya melihat penilaian banyak kepada calon petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Pilgub DKI selama ini wacananya dominan oleh incumbent, mending kalau dominan itu gagasan, ide-ide pembangunan, tapi yang muncul justru wacana yang sifatnya tidak mutu sehingga kita melihat, kalau ini dibiarkan, tidak dimunculkan calon alternatif yang kalibernya lebih bagus lebih kuat dari incumbent," ungkap Hanafi di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Kamis (25/8/2016).

Padahal, lanjut dia, masih banyak sosok alternatif yang mampu memimpin ibu kota bahkan sudah terbukti juga. Dan salah satu tokoh tersebut menurut PAN adalah Risma.

"Makanya PAN berupaya untuk bersungguh-sungguh mendorong betul supaya muncul tokoh alternatif ini sebagai cagub DKI. Dan tentu yang kita galang tidak hanya lintas parpol, tapi juga lintas kelompol sosial, budayawan, dan kelompok yang lain. Kita mendorong sosok alternatif di Pilgub DKI ini tidak sekadar sebuah hajat politik tapi gerakan rakyat," papar Hanafi.

Terkait komunikasi dengan PDIP yang merupakan partai Risma, Hanafi mengaku Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan terus menjalinnya dan masih intens sampai saat ini. "Ketum kami, Pak Zul, sudah intens dan berkomunikasi dengan PDIP dan masih on going juga, jadi kita lihat saja nanti perkembangannya sampai dengan pengujung September," ujar dia.

Hanafi pun enggan berandai-andai bagaimana jika PDIP tak mengusung Risma di Pilkada DKI. Menurutnya, PAN masih optimistis dan berharap agar Risma dibolehkan maju ke kursi DKI 1.  Sedangkan soal Partai Gerindra yang telah resmi mengusung Sandiaga Uno dan juga tergabung dalam Koalisi Kekeluargaan, Hanafi menyebut kalau PAN tetap melihat peluang itu.

"Pak Sandi waktu kita ulang tahun PAN di DPP kan hadir dan sambutannya juga hangat. Dan ini masih bergulir. Kita hanya ingin melihat pemimpin DKI itu ramah dengan rakyat, tidak zalim," jelas Hanafi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya