Jokowi: Pilkada Serentak 2017 Jadi Ujian Netralitas PNS

Jokowi mengingatkan tantangan Korpri dalam menjalanan tugas sebagai pelayan masyarakat semakin tinggi.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 29 Nov 2016, 10:27 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2016, 10:27 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memimpin upacara peringatan HUT ke-45 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri). Jokowi mengingatkan tantangan Korpri dalam menjalanan tugas sebagai pelayan masyarakat semakin tinggi.

Salah satu yang harus dihadapai Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau kini bernama Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah Pilkada serentak 2017. Melalui pilkada serentak, netralitas ASN akan diuji.

"Jadikanlah momentum Pilkada serentak 2017 sebagai ajang ujian untuk netralitas dan profesionalisme saudara-saudara," ujar Jokowi saat memberikan pengawahan di Silang Monas, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menyoroti tema HUT Korpri tahun ini. Dalam spanduk besar tepat di hadapan podium Jokowi tertulis, 'Bersama Korpri meneguhkan netralitas dan meningkatkan profesionalisme ASN'.

"Sangat tepat semangatnya dalam menyambut pesta demokrasi pemilihan umum kepala daerah serentak 2017," imbuh Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo itu meminta para ASN bersiap dengan ujian ini. Pilkada bisa menjadi pembuktian penerapan Panca Prasetya Korpri yang menjadi pedoman ASN seluruh Indonesia.

"Ujian untuk tetap menerapkan Panca Prasetya Korpri. Ingatlah bahwa Pengabdian Korpri bukan kepada kepentingan kelompok dan individu melainkan kepada negara, bangsa, dan rakyat," Jokowi memungkas.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya