Cawabup Diserang Massa, 2 Paslon Pilkada Sidrap Deklarasi Damai

Kedua paslon beserta pendukungnya juga diminta saling menghormati dan menghargai serta tidak melakukan perbuatan tercela.

oleh Eka Hakim diperbarui 15 Feb 2018, 15:08 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2018, 15:08 WIB
sidrap
Deklarasi damai 2 pasangan calon di Pilkada Sidrap 2018, Kamis (15/2/2018). (Liputan6.com/Eka Hakim)

Liputan6.com, Sidrap - Aparat Polres Sidrap masih menyelidiki pelaku penyerangan terhadap calon Wakil Bupati (Cawabup) di Pilkada Sidrap, Mahmud Yusuf saat menghadiri acara silaturahmi alumni SMAN 1 Rappang, Selasa 13 Februari 2018.

"Anggota sudah menindaklanjuti. Kita harap semua pihak untuk mempercayakan kepada pihak berwajib mengusut tuntas pelakunya," kata Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Mas Guntur Laupe, Kamis (15/2/2018).

Ia mengaku, pascakejadian itu dirinya langsung memfasilitasi pertemuan kedua paslon Pilkada Sidrap di Mapolres Sidrap yang turut dihadiri Kasdam XIV Hasanuddin, Dir Intelkam Polda Sulsel, Dandim 1420/Sidrap, Kapolres Sidrap, Dandenpom Parepare, Danyon B Brimob Parepare, Ketua DPRD Sidrap serta Pamatwil Dir Narkoba Polda Sulsel.

"Sebagai langkah antisipasi kita sudah buatkan pernyataan komitmen bersama untuk Pilkada Sidrap yang aman dan damai," terang Guntur.

Dalam kesempatan itu, Guntur juga mengaku telah meminta dua paslon Bupati dan Wakil Bupati Sidrap periode 2018-2023 untuk tetap menjaga suasana aman, lancar dan tertib. Dia juga menyampaikan kepada para pendukung paslon untuk tidak melakukan tindakan di luar batas.

"Untuk kejadian-kejadian masa lalu agar dilupakan, mari kita ciptakan pilkada di Sidrap yang damai," beber Guntur.

Kedua paslon Pilkada Sidrap beserta pendukungnya juga diminta saling menghormati dan menghargai serta tidak melakukan perbuatan tercela, kampanye hitam, menghasut, menfitnah, menebar ujaran kebencian, mengadu domba atau melakukan tindakan yang melanggar hukum dan tindak pidana.

"Jika semua komitmen di atas dilanggar, maka siap juga diberi sanksi dan diproses hukum sesuai aturan yang berlaku," Guntur menandaskan.

 

2 Polisi Ikut Terluka

polisi
Latihan simulasi pengamanan cagub-cawagub Pilkada Sulsel 2018 di Mapolda Sulsel, Minggu (11/2/2018). (Liputan6.com/Eka Hakim)

Diketahui, calon Wakil Bupati (Cawabup) Sidrap, Sulsel, Mahmud Yusuf terluka usai diserang sekelompok pemuda tak dikenal, Selasa 13 Februari 2018 sekitar pukul 22.00 Wita.

Saat itu, Mahmud yang diketahui berpasangan dengan calon Bupati Sidrap Dollah Mando menghadiri acara silaturahmi para alumni SMAN 1 Rappang di Jalan Kartini Kelurahan Rappang, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidrap.

Selang sejam berkumpul dengan para rekan-rekannya alumni SMAN 1 Rappang, tiba-tiba datang sekelompok pemuda yang tak dikenal menggunakan golok dan batu langsung menyerangnya.

Mahmud pun mencoba menyelamatkan diri dengan meloncati pagar yang terpasang pecahan beling. Namun kelompok tak dikenal tersebut tetap beringas dan mengejarnya.

Selain Mahmud, dua orang anggota Polres Sidrap yang berada di lokasi turut menjadi korban saat mencoba menghalangi kelompok pemuda tak dikenal yang bertindak beringas tersebut.

Keadaan baru kondusif setelah beberapa personel bantuan dari Polsek Panca Riajang bersama Polres Sidrap datang ke lokasi kejadian.

Mahmud menderita luka akibat terkena pecahan beling saat berusaha meloncati pagar yang terpasang pecahan beling demi menghindari amukan pemuda tak dikenal itu. Sementara kedua anggota Polres Sidrap mengalami luka memar akibat hantaman benda tumpul.

Selain itu, kerugian materil juga diterima Mahmud beserta rombongannya. Di mana mobil yang ia tumpangi menghadiri acara silaturahmi alumni SMAN 1 Rappang juga turut menjadi korban. Kaca mobilnya pecah akibat lemparan batu dari pihak kelompok tak dikenal itu.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya