Ketum PPP Romahurmuziy Digadang-gadang Jadi Cawapres Jokowi

Pantun Mustaqim soal Romahurmuziy menjadi cawapres Jokowi itu disambut tepuk tangan.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Apr 2018, 20:05 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2018, 20:05 WIB
Ketua Umum PPP, Muhamad Romahurmuziy. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)
Ketua Umum PPP, Muhamad Romahurmuziy. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Jakarta - Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengelu-elukan Ketua Umum M Romahurmuziy sebagai calon wakil presiden bagi Joko Widodo atau Jokowi.

Hal tersebut terlihat dari sambutan Ketua Pelaksana Munas Alim Ulama, Ahmad Mustaqim. Pada akhir sambutannya, Mustaqim menyampaikan pantun berisi harapan agar Romahurmuziy menjadi cawapres Jokowi. Pantun ini dibacakan langsung di depan pria yang kerap disapa Romi ini.

"Mega pelangi tertutup awan. Sang Bidadari turun dari Kayangan," kata Mustaqim membuka pantunnya, Jumat (13/4/2018).

"Telah banyak capres dan cawapres yang dideklarasikan. Hanya pasangan Joko Widodo-Romi yang dinanti-nantikan," sambungnya.

Pantun Mustaqim soal Romahurmuziy menjadi cawapres Jokowi itu disambut tepuk tangan dan sorak-sorai dari seluruh kader dan peserta Munas Alim Ulama PPP.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pembahasan Usai Pilkada

Hadir dalam Munas Alim Ulama ini, Ketua Majelis Syariah DPP PPP KH Maemun Zubair, Sekretaris Majelis Syariah KH Lukman Hasibuan, Ketua Majelis Pertimbangan Partai Suharso Monoarfa, serta Sekjen Arsul Sani.

Romahurmuziy menjadi salah satu kader yang dipertimbangkan untuk diusung menjadi cawapres Jokowi. Namun, PPP menyatakan pembahasan cawapres akan dilakukan bersama partai-partai koalisi Jokowi usai Pilkada.

 

Reporter: Renald Ghiffari

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya