Saat Bayu Oktara dan Timnya Jadi Tukang Bersih-Bersih Usai Apel Siaga NasDem di GBK

Total ada 150 orang yang dikerahkan, bergerak dari pintu 5 Senayan ke Jalan Sudirman dan Jalan Asia Afrika untuk mengumpulkan sampah makanan, minuman, plastik, kertas dan lain lain, kemudian dibawa truk yang sudah disiapkan.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 19 Jul 2023, 22:02 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2023, 16:05 WIB
Bayu Oktara bersama timnya melakukan aksi bersih-bersih usai Apel Siaga NasDem di GBK. (Istimewa)
Bayu Oktara bersama timnya melakukan aksi bersih-bersih usai Apel Siaga NasDem di GBK. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Apel Siaga Perubahan yang digelar Partai NasDem di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta berlangsung lancar. Ribuan kader NasDem dari berbagai daerah tumpah ruah hadir tersebut.

Acara tersebut juga dihadiri Ketua Umum Surya Paloh beserta jajaran pengurus, Ketua Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Calon Presiden yang diusung, Anies Baswedan. 

Acara tersebut juga menampilkan beberapa musisi seperti Jamrud, Doel Sumbang, PSP, Siti Badriah, Wika Salim, dan masih banyak lagi lainnya. Kader yang berdatangan sejak pagi untuk mendengar pidato politik calon presiden dan Ketua Umum, baru meninggalkan lokasi acara pukul 18.00 WIB.

Seperti biasanya acara dengan pengunjung yang banyak, menyisakan sampah bertumpuk di sekitar area. Hal in disadari oleh Bayu Oktara bersama tim relawannya, dimana mereka melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan setelah acara. 

Total ada 150 orang yang dikerahkan, bergerak dari pintu 5 Senayan ke Jalan Sudirman dan Jalan Asia Afrika untuk mengumpulkan sampah makanan, minuman, plastik, kertas dan lain lain, kemudian dibawa truk yang sudah disiapkan. 

Aksi ini mendapat apresiasi dari masyarakat, pihak kepolisian dan PPSU dan Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Pemprov DKI Jakarta yang melihat tim relawan secara langsung bahu membahu untuk ambil alih tanggung jawab kebersihan kota setelah acara. 

Bayu Oktara yang memimpin aksi bersih-bersih ini juga mengatakan adanya sampah dalam setiap event besar merupakan hal yang wajar. Namun, hal itu harus segera diatasi dengan langsung dbersihkan agar tidak mengganggung aktivitas masyarakat.

"Kita menyadari tiap acara besar di GBK selalu menyisakan banyak sampah di sekitar area. Tidak perlu perintah, posisi atau jabatan untuk menjaga kebersihan. 

Tim Sohib Bayu Oktara terus menjalankan komitmennya untuk berbuat hal kongkrit buat masyarakat Jakarta. Dia mengatakan, apa yag dilakukan olehnya dan relawan bagian dari kolaborasi saling bantu antara kader NasDem dan petugas kebersihan.  

"Harapannya, hal ini bisa memberikan inspirasi buat siapapun. Kita hidup dan bekerja di sini, mari kita jaga bersama agar tetap bersih dan nyaman untuk semua,” ucap Caleg DPRD DKI Jakarta dari Partai Nasdem ini.

 

 

Bersikah GBK Usai Apel Siaga

Bayu Oktara bersama timnya melakukan aksi bersih-bersih usai Apel Siaga NasDem di GBK. (Istimewa)
Bayu Oktara bersama timnya melakukan aksi bersih-bersih usai Apel Siaga NasDem di GBK. (Istimewa)

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem telah menyiapkan 2 ribu petugas tim kebersihan dan 11 ribu kantong sampah sebagai upaya menjaga kebersihan selama perhelatan Apel Siaga Perubahan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta. Para kader dan simpatisan pun diharapkan dapat bersama-sama menjaga kebersihan.

"Kami menggunakan tenaga kebersihan kurang lebih 2.000 orang dan kita juga sudah menyiapkan bahan-bahan untuk menampung sampah yang cukup memadai. Kami telah menyediakan sebanyak 11 ribu lembar kantong sampah ukuran 60X100 cm dan ukuran-ukurang lainnya," tutur Ketua Panitia Bidang Kebersihan Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem, Setyo Wardoyo kepada wartawan, Minggu (16/7/2023).

Menurut Setyo, 2 ribu anggota tim kebersihan itu terdiri dari petugas kebersihan internal Partai Nasdem, bekerja sama dengan PT ISS yanga mengerahkan sebanyak 821 orang serta lima supervisor.

Selain itu, tim dari Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Kebersihan Jakarta Pusat serta Dinas Kebersihan Provinsi DKI Jakarta juga turut andil dalam membersihkan Stadion Utama GBK Senayan, dengan menurunkan seribu anggota tim kebersihan. Panitia acara Apel Siaga Perubahan juga menyiapkan 20 unit mobil swiper sampah dan 20 mobil anorganik.

“Inilah tim yang nantinya akan menyapu sisa-sisa sampah setelah acara nanti," jelas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya