Survei Ipsos: Elektabilitas Anies Baswedan Meroket Usai Putusan MK

Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar meroket usai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat capres-cawapres. Elektabilitas Anies-Muhaimin dalam survei yang berlangsung pada 17-19 Oktober 2023 menunjukkan angka 28,91 persen.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Okt 2023, 15:48 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2023, 15:45 WIB
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar Tiba di RSPAD Gatot Soebroto
Adapun tes kesehatan menjadi salah satu syarat pendaftaran capres dan cawapres untuk Pemilu 2024. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga survei dunia asal Prancis Ipsos Public Affair mengungkap hasil survei terbaru seputar elektabilitas capres-cawapres Indonesia.

Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar meroket usai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat capres-cawapres. Elektabilitas Anies-Muhaimin dalam survei yang berlangsung pada 17-19 Oktober 2023 menunjukkan angka 28,91 persen.

Angka elektabilitas Anies-Muhaimin berbeda tipis dengan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang mencapai 31,32 persen. Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul tipis dengan angka elektabilitas 31,98 persen.

"Simulasi pertama hasilnya, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (28,91%), Ganjar Pranowo – Mahfud MD (31,98%) sedangkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (31,32%)," begitu penjelasan Ipsos Public Affair lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (21/10/2023).

Menurut hasil temuan Ipsos, elektabilitas Prabowo meningkat ketika dipasangkan dengan Erick Thohir ketimbang Gibran.

"Sedangkan ketika Prabowo Subianto dipasangkan dengan Erick Thohir, raihan suara Prabowo Subianto – Erick Thohir adalah 37,53% dibandingkan dengan Ganjar Pranowo-Mahfud MD (31,73%) dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (28,91%)."

Survei Head to Head

Three popular candidates of 2024 presidential election: Minister for Defense Prabowo Subianto, former Governor of DKI Jakarta Anies Baswedan, and Governor of Middle Java Ganjar Pranowo. Photo: Winda Nelfira/Angga Yuniar/Herman Zakharia
Three popular candidates of 2024 presidential election: Minister for Defense Prabowo Subianto, former Governor of DKI Jakarta Anies Baswedan, and Governor of Middle Java Ganjar Pranowo. Photo: Winda Nelfira/Angga Yuniar/Herman Zakharia

Ipsos juga merilis hasil survei head to head antara Prabowo-Gibran melawan Ganjar-Mahfud MD. Temuannya menunjukkan Ganjar-Mahfud unggul dengan margin yang cukup mencolok.

"Merujuk data yang ada, pada simulasi dua pasangan calon, Ganjar Pranowo – Mahfud MD berhadapan dengan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming, ditemukan bahwa publik lebih memilih pasangan Ganjar- Mahfud, 48,72% dengan jarak suara yang cukup signifikan dengan pasangan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka 41,67%,” begitu hasil survei Ipsos.

Sebelumnya Ipsos Public Affairs melakukan jajak pendapat survei terhadap 1.207 responden di 34 provinsi yang diadakan pada tanggal 17 – 19 Oktober 2023, dengan margin of error sebesar 2,83%.

Ipsos Public Affair adalah lembaga survei beroengalaman yang memiliki reputasi dunia. Ipsos memiliki cabang di 90 negara dunia dan merupakan anggota Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepsi). Ipsos merupakan lembaga survei satu-satunya di Indonesia yang masuk dalam Research Agency Worldwide (ESOMAR World Research).

Infografis Elektabilitas Kandidat Capres 2024 versi 6 Lembaga Survei. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Elektabilitas Kandidat Capres 2024 versi 6 Lembaga Survei. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya